Anggaran DKI
Ridwan Saidi Puji Anies Baswedan yang Ingin Tetap Kerja Tak Mau Dilengserkan Seperti Ahok
Ridwan Saidi menyoroti kisruh anggaran DKI Jakarta dengan mengkritik sistem acara ILC yang sudah berubah.
Budayawan Betawi Ridwan Saidi menyampaikan argumennya terkait polemik APBD DKI Jakarta saat hadir sebagai narasumber di Indonesia Lawyer Club (ILC), Selasa (12/11/2019).
Ridwan Saidi menyoroti kisruh anggaran DKI Jakarta dengan mengkritik sistem acara ILC yang sudah berubah.
"Malam ini ILC mengubah sistem dari one man one vote, menjadi one man many vote. Sekian tahun saya mengikuti ILC, malam ini sistem ILC berubah. Alhamdulilah saya sempat mengalami," katanya.
Dikutip dari YouTube ILC, di kesempatan tersebut, Ridwan Saidi menyoroti hal-hal penting terkait slogan yang pernah Anies Baswedan usung di Pilkada DKI.
• WOW, 4.863 Anak Buah Anies Baswedan Bakal Kehilangan Jabatan dan TKD Puluhan Juta Mulai Juni 2020
• Banyak Temuan Anggaran Siluman, DPRD Minta Anies Baswedan Buka APBD DKI Jakarta
Baginya hal sangat penting terkait dai Maju Kotanya, Maju Warganya adalah kebahagiaan warga.
Bahagia tersebut diukur dari keberadaan rumah yang menjadi ikon suatu masyrakat, yang mampu menampung sejarah masyarakat itu sendiri.
"Kenapa tidak dipikirkan ini? Hal yang sangat penting bahwa kami ini kan, 'Maju kotanya, bahagia warganya'. Sebagai orang Betawi saya belum bahagia," katanya.
Ridwan meminta agar pemerintah bersedia mengusahakan yang terbaik demi kebahagiaan masyarakatnya, dan tidak melupakan jati dirinya sebagai kota yang memiliki sejarah.
"Tolonglah diusahakan Pemda DKI untuk mencari rumah itu. Rumah yang masih berusia 1 abad. Dan itu tembokan, bukan dari gedek. Oke punya," tuturnya bercampur logat Betawi.
Ridwan kemudian melanjutkan dengan argumennya terkait isu-isu yang menerpa Anies Baswedan.
"Apakah sebenarnya Anies ini sedang di pengapakan? Anies Baswedan ini diprasangka, berencana untuk mengambil bagian di Pilpres 1924?," katanya.
• Wali Kota Bekasi Temui Tokoh Budayawan Betawi Ridwan Saidi Minta Pandangan Gabung DKI Jakarta
Namun, rupanya Ridwan salah mengucapkan tahun.
Hal tersebut pun terasa menyindir polemik yang sedang ramai diperbincangkan.
"Oiya ya salah ya ini, salah bicara, bukan salah anggaran," kata Ridwan yang lantas tertawa.
Budayawan tersebut mengaku salah bicara dan narasumber lain ikut tertawa dengan sindiran dari Budayawan Betawai tersebut.