PEMBUNUHAN SADIS! Kronologi Dua Adik Curi Bayi Dalam Rahim Kakak Sendiri, Otak Pelakunya Ibu Kandung

Lagi-lagi, kasus pembunuhan sadis kembali terjadi, dan kali ini kasus dua adik bunuh kakak sendiri dengan cara dua adik curi bayi dalam rahim kakak sendiri.

Diketahui, kasus dua adik curi bayi dalam rahim kakak kandung menggegerkan warga sekitar, karena otak pelaku pencurian bayi dalam rahim merupakan ibu kandung.

Berikut kronologi dua adik curi bayi di dalam rahim kakak kandungnya sendiri, yang diketahui ibu kandung otak pelaku pencurian bayi dalam rahim tersebut.

Peristiwa tak lazim terjadi dimana remaja 13 tahun dan 15 tahun melakukan pembunuhan kemudian mencuri bayi yang ada dalam rahim.

• PEMBUNUHAN SADIS Gadis Cantik Dipenggal, Ibu Korban Belum Ikhlas Karena Kepala Anaknya Tak Ditemukan

• KASUS Kepala Gadis Cantik Dipenggal Masih Misteri, Pelaku dan Kepala Korban Masih Dicari Polisi

• KRONOLOGI Gadis Cantik Dipenggal, Ibu Korban Rajin Berziarah Walau Kepala Anaknya Belum Ditemukan

Korbannya merupakan kakaknya sendiri yang tengah hamil 8 bulan.

Sang kakak yang tidak bersalah itu dihantam besi berkali-kali hingga meregang nyawa.

Selain itu dua bocah tersebut juga membunuh ponakannya sendiri berusia 7 tahun dengan cara ditenggelamkan di danau.

Siapakah otak pelaku pembunuhan tersebut?

• Dituduh Dukun Santet, Kronologi Nenek 60 Tahun Tewas Dicelurit Tetangga, Tangan Korban Sampai Putus

• PEMUTILASI Kepala Gadis Cantik Diburu Polisi, Sang Ibu Belum Ikhlas Anaknya Dimakamkan Tanpa Kepala

• Anggota DPRD DKI Pertanyakan Anggaran Konsultan Kampung Kumuh Rp 556 Juta

Ternyata seorang perempuan yang berusia 35 tahun yag tak lain adalah ibu dari si bocah pembunuh itu

Peristiwa remaja 13 tahun curi bayi dari rahim kakaknya ini terjadi di Brazil pada hari Senin 18 Oktober lalu.

Gadis 13 tahun asal Brazil itu dengan tega membunuh kakaknya sendiri, Fabiana Santana (23), yang tengah hamil 8 bulan.

Sang gadis 13 tahun itu membunuh kakaknya sendiri dengan cara memukul kepala korban berkali-kali menggunakan besi hingga tewas.

Tak cuma kakaknya, sang keponakannya yang baru berusia 7 tahun ikut menjadi korban kebengisan pelaku.