Pemekaran Wilayah

60 Persen Warga Kota Bekasi Setuju Gabung ke Jakarta, Begini Respons Rahmat Effendi

60,6 persen warga Kota Bekasi setuju Kota Bekasi bergabung dengan DKI Jakarta.

Penulis: Muhammad Azzam |
WARTA KOTA/MUHAMMAD AZZAM
Landmark Kota Bekasi di Jalan Raya Ahmad Yani, Bekasi Selatan, menjadi korban aksi vandalisme. 

"Lalu, 7,8 persen menganggap (Bekasi) akan lebih maju dan berkembang; 7,8 persen setuju dengan usulan Pemkot Bekasi bergabung dengan DKI Jakarta."

"5,8 persen menganggap lebih strategis dengan DKI Jakarta; 5,8 persen ingin mengatasi pengangguran,” paparnya.

Survei dilakukan pada 21 September sampai 5 Oktober 2019.

Digantikan Mahfud MD, Wiranto: Masa Mau Lima Kali Jadi Menteri?

Responden yang dipilih sebanyak 500 orang warga Kota Bekasi dan 500 orang DKI Jakarta.

Survei melalui metode multistage random sampling, dengan margin of error sebesar +/-4,3 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen quality control, dan dilakukan terhadap 20 persen sampel.

Sebelumnya, wacana Kota Bekasi gabung ke DKI Jakarta yang dilontarkan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, marak menjadi perbincangan publik.

Pesan Khusus Jokowi untuk Menpora Zainudin Amali: Sepak Bolanya, Pak!

Apalagi, Rahmat Effendi tampak serius menjajaki wacana tersebut.

Oleh karenanya, sejumlah kalangan menyarankan Pemerintah Kota Bekasi segera melakukan referendum atau jajak pendapat ke warga, apakah setuju dengan wacana tersebut.

 Bukan Seperti Pindah Kontrakan, Politikus PAN Ini Sebut Pemindahan Ibu Kota Program Gagah-gagahan

Rahmat Effendi mengatakan, jajak pendapat tidak bisa dilakukan pemerintah, kaena perlu melibatkan berbagai instrumen lain di luar pemerintah.

"Masa pemerintah yang jajak pendapat? Harus ada instrumen dong."

"Ayo siapa instrumennya. Boleh mahasiswa, boleh akademisi, atau badan-badan lainnya," ujar Rahmat Effendi, Selasa (27/8/2019).

 Ahok dan Djarot Hadiri Pelantikan Anggota DPRD DKI Periode 2019-2024, Mengaku Tidak Janjian

Politikus Partai Golkar itu juga mengaku belum melakukan kajian terkait wacana Kota Bekasi gabung ke DKI Jakarta.

Sebab, wacana ini sebetulnya muncul akibat wacana pembentukan Provinsi Bogor Raya.

"Ini gara-gara saat ditanya soal Bogor Raya, ya Bekasi mah lebih pilih DKI lah, karena tidak sesuai jika merujuk pada sudut pandang budaya masyarakat Bekasi."

 Ini Daftar Nama 50 Anggota DPRD Kota Bekasi Periode 2019-2024

"Tapi malah jadi panjang ramai begini," tuturnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved