Kata Polisi Ada 3 Anggota X1 Seharusnya Tidak Lolos Debut di Final Produce X 101

Setelah melakukan pemeriksaan di tiga agensi, polisi menemukan bukti bahwa ada kecurangan yang terjadi selama babak final Produce X 101.

Sejak pagi polisi telah memeriksa tiga agensi Starship Entertainment, Woollim Entertainent, dan MBK Entertainment atas dugaan manipulasi suara.

Menurut media lokal, polisi dari unit penyelidikan dunia maya dari kantor polisi wilayah Seoul mengakui telah mengantongi sejumlah bukti.

Dari hasil analisa bukti tersebut, dari 11 peserta yang lolos debut menjadi boyband X1, ada 2-3 peserta yang seharusnya tidak lolos.

Suara 2-3 peserta itu sebenarnya menempatkan mereka di posisi di bawah 11 besar dan tidak lolos debut.

Tetapi suara mereka dirubah agar sesuai dengan suara yang diperlukan agar lolos debut.

Polisi kemudian menetapkan beberapa staf dari tim produksi Produce X 101 sebagai tersangka termasuk Produser Acara.

Mereka akan dikenai pasal merusak bisnis dan lain sebagainya.

Selanjutnya polisi diharapkan melakukan penyelidikan apakah ada uang yang terlibat dalam kasus ini.

Jika ada uang yang terlibat polisi juga diharapkan memeriksa apakah melibatkan Mnet dan agensi peserta X1.

• Polisi Selidiki 3 Musim Produce 101 Sebelumnya Terkait Manipulasi Suara

• Acara Produce 48 Juga Diduga Melakukan Manipulasi Suara

• Mnet Panggil Tim Penyelidik Kredibel untuk Ungkap Fakta Pemilihan Suara Produce X 101

AGENSI DIPERIKSA

Polisi mencari dan menggeledah beberapa agensi terkait dugaan manipulasi suara di 'Produce X 101'.

Tim unit dunia maya kantor polisi Metropolitan Seoul memeriksa Starship Entertainment, MBK Entertainment, dan Woollim Entertainment untuk mencari barang bukti yang terkait dengan kasus manipulasi suara di 'Produce X 101'.

Penyelidikan ini dilakukan setelah polisi memeriksa kantor pusat Mnet dan perusahaan pengelola data suara pada ajang pencarian bakat tersebut.

"Kami menyadari polisi sedang menyelidiki CJENM dan perusahaan terkait atas dugaan manipuasi suara selama program Produce X. Kami akan memenuhi panggilan dan bekerja sama dengan polisi," ujar Starship Entertainment melalui siaran persnya dilansir soompi.