Adopsi Anak 6 Tahun karena Kasihan, Ternyata Psikopat dan Hendak Membunuh Keluarga Pengadopsi

“Semua dokter memastikan dia menderita penyakit psikologis parah yang hanya didiagnosis pada orang dewasa."

Istimewa
Ilustrasi anak punya masalah kejiwaan 

Saya merasa bahwa jika saya memiliki kemampuan untuk membantu orang lain di dunia maka saya ingin melakukannya," cerita Kristine.

Melawan Penyakit Autoimun, Puteri Indonesia 2009 Qory Sandioriva Dibantu Kusuma Beauty Clinic

Waktu yang diberikan untuk menyelesaikan adopsi darurat Natalie kala itu hanya 24 jam.

Pasangan itu berlari ke pusat adopsi di Florida untuk menandatangani dokumen hanya agar dapat bertemu putri mereka yang 'berusia enam tahun'.

Mereka mengumpulkan beberapa detail berharga dari latar belakangnya.

Dari hasil penelusurannya ditemukan bahwa Natalia telah berada di AS selama dua tahun, memiliki akta kelahiran Ukraina yang bertuliskan 4 September 2003 dan membutuhkan rumah segera karena orang tua angkatnya yang sebelumnya tiba-tiba menyerahkannya - untuk alasan yang tidak diungkapkan.

"Karena kasihan atas situasi mereka, aku tidak ingin mendesak mereka untuk informasi tentang apa yang salah," lanjut Krsitine.

Saat pertama kali diadopsi Natalia sangat gugup, ia membutuhkan banyak dukungan dan perawatan karena ia kesulitan berjalan.

Gawat, Ada 1 Juta Ulasan Palsu di TripAdvisor

Selama beberapa hari berikutnya, pasangan itu menghujani Natalia dengan perhatian, membawanya ke Disney World, menikmati es krim, camilan, dan pertarungan bantal yang menyenangkan dengan ketiga saudara lelakinya untuk perlahan-lahan membawanya keluar dari cangkangnya.

Ketika mereka membawa Natalia ke pantai untuk pertama kalinya, dia melakukan sesuatu yang akan membuat pasangan itu terdiam.

"Natalia merengek ingin dibawa ke tepi pantai.

Michael dan saya masih kelelahan lalu memintanya untuk menunggu hanya beberapa menit."

"Anehnya dia langsung bangun dari duduknya dan berlari ke laut.

Saya ingat melihat Mike dan berpikir, apa yang terjadi? Dia tidak bisa berjalan sedetik yang lalu dan sekarang dia baru saja bangun dan berlari," cerita Kristine.

Barnett menjadi lebih khawatir ketika dia melihat gadis kecil itu telanjang untuk pertama kalinya.

‘Saya memandikannya dan saya perhatikan bahwa dia memiliki rambut kemaluan penuh.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved