Tol Layang Rampung, Perjalanan Bisa Lebih Cepat: Berikut Fakta-fakta Japek II Elevated
Dengan beroperasinya Tol Jakarta-Cikampek II dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Jakarta ke berbagai daerah.
1. Berapa tarifnya?
Jika sudah beroperasi, berapakah tarif tol ini?
Direktur Utama Jasa Marga Jalan Layang Cikampek, Djoko Dwijono, mengatakan, berdasarkan dokumen Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) tarif Tol Jakarta-Cikampek II ini diusulkan sebesar Rp 1.250 per kilometer (km).
“PPJT-nya itu Rp 1.250 per kilometer. Ini kami lagi pembahasan alot, karena masing-masing harus tercapai tujuannya, baik Jasa Marga dan pemerintah yang mewakili masyarakat,” kata Djoko.
Menurut Djoko, tarif Tol Layang Jakarta-Cikampek rencananya akan terintegrasi dengan Tol Jakarta-Cikampek yang telah beroperasi.
Dengan demikian, kata Djoko, tarif yang dikenakan untuk kedua jalan bebas hambatan tersebut akan sama.
“Tarifnya terintegrasi, artinya tol atas dan bawah akan jadi satu. Namun, itu sebetulnya kebijakan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), boleh atau tidak,” ujar Djoko.
Menurut dia, pemberlakuan tarif untuk tol layang sepanjang 36,4 km tersebut akan bersifat terbuka, di mana pelanggan dapat langsung membayar menggunakan pembayaran non tunai saat masuk dari Gerbang Tol Cikunir dan berakhir di Karawang Barat atau Karawang Timur.
“Jadi ini tidak ada pintu keluar lain, hanya di Karawang Barat atau Karawang Timur. Nah, pengendara nanti tinggal memilih mau menggunakan tol yang di bawah atau tol layang,” kata Djoko.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tol Layang Jakarta-Cikampek Segera Beroperasi, Berapa Tarifnya?