Warga Berebut Ingin Jadi CPNS, Benarkah untuk Kemudahan di Hari Tua?

"(Dana pensiun) tidak bisa menjamin (kehidupan di hari tua). Mungkin hanya bisa untuk uang makan.

Editor: Ahmad Sabran
https://sscn.bkn.go.id
Pengumuman melalui twitter Badan Kepagawaian Nasional yang menyebutkan bahwa mulai Rabu (19/9/2018) situs informasi pendaftaran CPNS 2018 https://sscn.bkn.go.id/ sudah bisa diakses. Tetapi sampai tanggal tersebut ternyata situs itu belum bisa diakses. 

Menjadi Pegawai Negeri Sipil ( PNS) merupakan mimpi dari sebagian orang. Tak heran, pembukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui situs https://sscn.bkn.go.id/ selalu dinanti-nantikan.

Menurut perencana keuangan, Budi Raharjo, masyarakat Indonesia berpersepsi bahwa jadi PNS merupakan profesi yang menjanjikan.

Sebab, jika telah pensiun para PNS tetap akan mendapatkan penghasilan tiap bulannya. "Secara garis besar yang kita lihat ada persepsi masyarakat kalau PNS itu selain ada karir, penghasilan dan ada jaminan hari tua. Saat mereka sudah pensiun mereka akan mendapatkan dana pensiun. Jadi penghasilan mereka tetap berjalan terus meski sudah tidak kerja," ujar Budi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/9/2018).

Kendati begitu, Budi menilai dana pensiun tak bisa menjamin kemakmuran di hari tua. Sebab, dana pensiun yang diterima tiap bulannya hanya 75 persen dari gaji pokok yang terakhir diterima PNS.

"(Dana pensiun) tidak bisa menjamin (kehidupan di hari tua). Mungkin hanya bisa untuk uang makan. Mereka tetap harus punya tabungan untuk meng-cover biaya hidup mereka di hari tua," kata Budi.

Budi menilai para PNS saat masih aktif memiliki gaya hidup yang mewah. Kehidupan mewah mereka itu bukan berasal dari gaji pokok.

Menurut Budi, besarnya penghasilan PNS bersumber dari tunjangan kinerja. Jika hanya mengandalkan gaji pokok, para PNS tak akan cukup untuk memenuhi gaya hidupnya.

"Kalau kita hitung penghasilan mereka dari gaji dan tunjangannya, bisa jadi gaya hidup mereka dua kali atau tiga kali lipat dari gaji (pokok) mereka. Sedangkan nanti pas pensiun mereka hanya menerima 75 persen dari gaji pokoknya saja. Itu yang harus diwaspadai," ucap dia.

Atas dasar itu, Budi menyarankan para PNS sudah berivestasi sejak awal karir. Dengan begitu, saat pensiun mereka tak hanya mengandalkan dana pensiun saja untuk melanjutkan hidup.

Selain itu, Budi juga menyarankan saat pensiun para PNS menurunkan gaya hidupnya. "Kalau sudah pensiun kita harus punya penghasilan yang pasti. Jangan yang terlalu berisiko. Perencanaan pensiun itu harus dilakukan dari jauh-jauh hari atau harus dari awal karir. Bisa menyisihkan 10 persen penghasilan dari awal karir untuk tabungan hari tua," kata Budi.

Selain menjadi PNS, menurut Budi, pekerjaan yang menjamin kehidupan di hari tua adalah bekerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Di BUMN, kata Budi, para karyawannya mendapatkan dana pensiun seperti para PNS. "Di perusahaan besar atau BUMN menyediakan juga manfaat pensiun seperti itu," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Jadi PNS Bisa Jamin Kehidupan di Hari Tua?", Penulis : Akhdi Martin Pratama
Editor : Sakina Rakhma Diah Setiawan

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved