Pendidikan

Sambut Mahasiswa Baru, Rektor UMB Andi Adriansyah Berharap Mahasiswa Hadirkan Solusi Bagi Masyarakat

Algoritma media sosial dapat membentuk cara berpikir, memengaruhi sikap, bahkan mengarahkan tindakan tanpa disadari.

Dokumentasi Universitas Mercu Buana
PESAN REKTOR - Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Prof Dr Andi Adriansyah mengingatkan mahasiswa baru agar tidak larut menjadi pengikut arus digital, melainkan berpikir mandiri dan menghadirkan solusi bagi masyarakat. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Generasi muda saat ini menghadapi tantangan kompleks.

Tantangan itu mulai dari derasnya arus informasi, disinformasi hingga jebakan algoritma media sosial yang kerap membatasi daya kritis dan kreativitas.

Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Prof Dr Andi Adriansyah mengingatkan mahasiswa baru agar tidak larut menjadi pengikut arus digital, melainkan berpikir mandiri dan menghadirkan solusi bagi masyarakat.

Baca juga: Universitas Mercu Buana Mengukuhkan 5 Guru Besar Baru, Ini Daftar dan Bidangnya

Menurut Andi Adriansyah, algoritma media sosial dapat membentuk cara berpikir, memengaruhi sikap, bahkan mengarahkan tindakan tanpa disadari.

"Jika mahasiswa mengikuti arus algoritma, daya kritis dan imajinasi akan terkungkung, inovasi lahir dari keberanian untuk merdeka dalam berpikir dan bertindak," kata Andi Adriansyah dalam sambutan penyambutan mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026 di Kampus UMB, Sabtu (13/9/2025).

Andi Adriansyah menyatakan, arus digital yang begitu deras sering menyeret anak muda mengikuti opini mayoritas tanpa refleksi kritis.

Baca juga: Gelar Pekan Inovasi Nasional 2025, Mercu Buana Dorong Mahasiswa Tembus Ajang Internasional

Disinformasi dan berita palsu mudah menyebar, sementara ekspektasi globalisasi menuntut generasi muda untuk lebih cepat berprestasi dibanding generasi sebelumnya.

"Mahasiswa harus berani bersikap, berani bersuara, dan berani bertindak, bukan hanya sebagai penerima ilmu, tetapi sebagai agen perubahan," kata Andi Adriansyah.

Pembukaan Perkuliahan Mahasiswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 UMB digelar serentak di empat titik kampus UMB Meruya, Jakarta Barat, dengan teknik Interactive Multi-point Live Broadcast.

Baca juga: Dosen Universitas Mercu Buana Tingkatkan Kesadaran K3 bagi Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

Kegiatan diikuti ribuan mahasiswa baru ini  berlangsung di Auditorium Lantai 7 Gedung Tower, Aula Rektorat, Studio Lantai 2 Gedung Multimedia, serta Aula Masjid Manarul Amal.

Keseluruhan lokasi terhubung dalam satu rangkaian acara yang disiarkan melalui kanal YouTube Mercu TV dan akun media sosial di lingkungan UMB.

Tema penyambutan mahasiswa baru tahun ini, 'Melahirkan Generasi Berdampak dengan Pendidikan Berkualitas melalui Budaya Integritas, Inovasi, dan Harmoni', disebut Andi Adriansyah sebagai arah gerak UMB dalam menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan digital dan sosial yang semakin rumit.

Baca juga: Universitas Mercu Buana dan MPR RI Kolaborasi Serukan Transisi Energi Nasional Hadapi Krisis Iklim

Integritas, menurutnya, adalah kunci dalam menolak ketidakadilan dan menyuarakan kebenaran.

Inovasi lahir dari keberanian berpikir bebas, sementara harmoni menjadi dasar untuk menghargai perbedaan dan membangun kolaborasi.

UMB menjadi salah satu perguruan tinggi dengan Akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan tengah diarahkan LLDIKTI III menuju World Class University.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved