Berita Jakarta

Marak Pohon Tumbang di Jakarta, Pramono Sebut 62.000 Pohon Sudah Dirapikan

Meski demikian, pohon tumbang diungjkapkan Pramono masih terjadi lantaran cuaca ekstrem yang melanda Jakarta beberapa hari ini.

Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
BENCANA ALAM - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melakukan Kick Off Gerakan Bersih dan Sehat bersama Sungai di Jalan Inspeksi Sungai Ciliwung, Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan pada Jumat (21/1102025). Diungkapkannya, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan penopingan terhadap 62.000 pohon dalam upaya pencegahan pohon tumbang. 

Lantaran batang bohon melintang hingga menutup jalan, kondisi lalu lintas di sekitar lokasi macet parah.

Peristiwa tersbeut segera dilaporkan warga.

Baca juga: Layanan MRT Alami Gangguan Akibat Pohon Tumbang, Transjakarta Tambah Bus di Rute Sejalur

Tak berselang lama, petugas gabungan yang terdiri dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) dan Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Jakarta Timur serta pihak Kepolisian mendatangi lokasi kejadian.

Tanpa aba-aba, Petugas gabungan mengevakuasi terhadal pohon besar tersebut.

Satu persatu vabang dipotong dengan menggunakan gergaji mesin.

Begitu juga dengan batang pohon yang melintang di jalan.

Suara Menggelegar

Tegar, salah satu warga sekitar menceritakan, sebelum pohon tumbang, kondisi di lokasi saat itu angin kencang.

Tak lama kemudian, hujan rintik mulai turun dan disusul dengan suara patahan dari pohon besar tersebut.

"Suaranya kenceng banget kaya diikutin bunyi kaya gelas pecah. Terus banyak yang lari, saya langsung cek eh ternyata pohon tumbang," kata Tegar, Kamis.

Menurut Tegar, ada empat mobil yang pada saat itu tertahan oleh pohon tumbang dan langsung menghubungi petugas Sudin Gulkarmar Jakarta Timur, BPBD dan lainnya untuk evakuasi.

Ia pun sempat membantu mengevakuasi dan mengatur arus lalu lintas supaya kendaraan mencari jalan alternatif guna menghindari kemacetan.

"Paling parah engga, kiri paling depan, yang empat mobilnya di depannya. Kondisinya macet parah, jam jam macet," tandasnya.

MRT Alami Gangguan

Layanan MRT Jakarta mengalami gangguan operasional pada Kamis, 20 November 2025 sekitar pukul 10.30 WIB.

Insiden ini menyebabkan perjalanan kereta di lintas Bundaran HI–Lebak Bulus terhenti, sehingga penumpang harus dievakuasi mandiri menuju stasiun terdekat.

Gangguan terjadi secara tiba-tiba ketika rangkaian sedang melaju.

Sumber: WartaKota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved