Demo
Affan Kurniawan Tewas Tragis Imbas Demo Rusuh, Andovi da Lopez Minta Masyarakat tak Cepat Lupa
Youtuber Andovi da Lopez ternyata sulit melupakan apa yang menimpa almarhum Affan Kurniawan. Dia pun minta masyarakat juga tak cepat lupa.
Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Youtuber Andovi da Lopez terus konsisten turun ke jalan bersama para demonstran, untuk menyuarakan keadilan yang belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat Indonesia.
Selama satu minggu ini, Andovi da Lopez bersama sang kaka, Jovial da Lopez ikut unjuk rasa bersama para mahasiswa dan warga sipil, di depan gedung DPR RI.
Selain karena keresahan hatinya atas sikap dan kebijakan pemerintah, Andovi da Lopez menilai kematian driver ojol bernama Affan Kurniawan, penambah amarahnya kepada lembaga atau institusi pemerintah.
Baca juga: Cerita Sang Nenek Ditinggal Pergi Affan Kurniawan untuk Selamanya, Kepribadian Sang Cucu Diungkap
"Kematian Affan sangat tragis, kepergian Affan Kurniawain jadi tragedi besar di Indonesia," Andovi da Lopez ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/9/2025).
Andovi ingin masyarakat tidak melupakan kematian Affan Kurniawan yang menghembuskan napas terakhir, usai dilindas rantis Brimob, Kamis (28/8/2025) di Pejompongan, Jakarta Pusat.
Kematian Affan usai dilindas rantis Brimob membuat hati Andovi teriris, karena Affan meninggal secara tragis.
Oleh karena itu, ia tak mau kematian Affan dilupakan begitu saja.
Baca juga: Bripka Rohmat Sopir Rantis Brimob yang Lindas Driver Ojol Dihukum Ringan, Ini Penjelasan Kompolnas
"Saya nggak mau hal itu dilupakan orang Indonesia ketika ada kasus selebriti apapun dua minggu lagi. Jadi jangan lupakan kasus ini, kita harus teriakan," jelasnya.
Setelah kematian Affan, gelombang unjuk rasa besar terjadi di gedung DPR RI dan Polda Metro Jaya, mereka meminta agar pelindas Affan mendapatkan saksi tegas.
Menurut Andovi da Lopez, kematian Affan Kurniawan jadi pemicu amarah rakyat yang sudah dipendam sejak lama.
"Tumpukan keresahan masyarakat terhadap kebijakan kayak pajak naik dan lain lain, omongan anggota Dewan yang tidak berempati, itu tumpukan semua guys. Jadi itu," ujar Andovi da Lopez.
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Bripka Rohmat Sopir Rantis Brimob yang Lindas Driver Ojol Dihukum Ringan, Ini Penjelasan Kompolnas |
![]() |
---|
53 Korban Kericuhan Demo Masih Dirawat di RS Polri, Mensos Beri Santunan |
![]() |
---|
Mahasiswa Unri Ditahan Diduga Sebar Ujaran Kebencian hingga Ajak Siswa Demo |
![]() |
---|
Polda Metro Tetapkan 5 Tersangka Baru Demo Rusuh di Jakarta, Total 43 Pelaku Jadi TSK |
![]() |
---|
Mahasiswa Ubhara Nyalakan Lilin Kenang Korban Meninggal dalam Rentetan Aksi Demo Akhir Agustus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.