Permbunuhan

Kisah Tragis Angela, Anak Perempuannya Tewas Lompat Dari Apartemen, Dirinya Dimutilasi Teman Dekat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah mengenaskan Angela Hindriati Wahyuningsih, korban mutilasi di Bekasi yang jasadnya disimpan pelaku selama setahun lebih

"Ibu korban kemudian melaporkan ke pos keamanan perihal anaknya yang hilang tersebut," kata Kompol Purwanta, Senin (21/5/2018).

Seorang petugas keamanan yang menjadi saksi, Vomi Hendri, mengatakan, usai menerima laporan dari keluarga korban, dia mengecek seluruh rekaman CCTV.

Akan tetapi, Vomi Hendri tidak melihat keberadaan AL.

Baca juga: Pengusaha Wanita Ini Sempat Diajak Nikah oleh Pelaku Mutilasi di Bekasi Meski Baru 2 Hari Kenal

"Security dan ibu korban kemudian melakukan penyisiran. Setelah para saksi menyisir sekitaran Tower I," ucap Purwanta.

"Sekitar jam 23.30 WIB mereka menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi telentang di taman belakang Tower I," ucapnya lagi.

Melihat kejadian tersebut, para saksi langsung melaporkan ke Polsek Metro Setiabudi.

 Selanjutnya, keesokan harinya, Senin (21/5/2018), Kompol Bambang Handoko mendatangi lokasi kejadian bersama tim identifikasi Polres Jaksel serta Pamenwas Polres Jaksel pimpinan Kompol Alam Nur.

Baca juga: Kriminolog UI Menduga Pelaku Mutilasi Wanita di Kabupaten Bekasi Miliki Dendam Kesumat

AL mengalami luka serius. Kedua tangan dan kaki patah. Sejumlah bagian tubuh lainnya juga terluka.

"Setelah melalukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara--Red), kemudian pada jam 01.35 WIB jenazah korban dibawa ke RSCM untuk dilakukan visum et revertum," ucap Kompol Purwanta.

Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Dugaan sementara, gadis itu mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 33 apartemen itu.

Kapolsek Setiabudi AKBP Irwa Zaini Adib mengatakan, korban diduga depresi lantaran tidak bisa menguasai pelajaran Bahasa Mandarin.

"Informasi sementara keluhan ke ibunya karena tidak kuasai pelajaran yang tadi pagi ujian Bahasa Mandarin. Tapi kami akan dalami lagi," ujarnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Berita Terkini