Virus Corona Jabodetabek

Masih Ada 40 Persen Anak Dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Umumnya Bergejala Batuk dan Pilek

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayoritas pasien Covid-19 yang paling banyak dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, berasal dari klaster keluarga, klaster perkantoran, dan klaster pasar.

WARTAKOTALIVE, KEMAYORAN - Kepala Humas Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, masih ada ratusan pasien Covid-19 usia anak yang dirawat.

Pasien anak yang dimaskud Sumego adalah yang berusia 1-14 tahun.

"Pasien usia anak sekitar 40 persen," ujar Sumego saat ditemui di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (6/8/2021) siang.

Baca juga: Busyro Muqoddas: Ganti Cat Biru Pesawat Kepresidenan dengan Merah Ditinjau dari Aspek Apa?

Sumego mengatakan, mayoritas pasien anak tertular dari klaster keluarga.

Ia juga menyebut mayoritas pasien Covid-19 yang paling banyak dirawat berasal dari klaster keluarga, klaster perkantoran, dan klaster pasar.

Menurut laporan harian yang dirilis oleh Kogasgabpad RSDC Wisma Atlet Kemayoran per 6 Agustus 2021, jumlah pasien masuk sebanyak 121 orang.

Baca juga: Balas Arteria Dahlan, Wasekjen Demokrat: SBY Beli Pesawat Kepresidenan Setelah 69 Tahun Tidak Punya

Sedangkan pasien yang keluar ada 222 orang, dengan rincian 217 orang sembuh dan 4 orang meninggal dunia.

Total pasien yang dirawat pada hari ini sebanyak 2.002 pasien. Jumlah ini turun dibanding hari kemarin sebanyak 2.110 orang.

Sumego mencatat, pasien anak yang dirawat di RSDC Wisma Atlet umumnya menjalani perawatan selama 10 sampai 14 hari.

Baca juga: KISAH Anggota Polsek Pasar Rebo Positif Covid-19 Usai Sebulan Bertugas Jadi Vaksinator

"Ada sedikit yang bandel yang sampai 20 hari juga ada."

"Tapi rata-rata 10 sampai 14 hari," ujarnya.

Menurut Sumego, sebagian besar pasien usia anak yang dirawat mengalami gejala Covid-19 berupa batuk dan pilek.

Baca juga: Tahun Baru Islam 1443 Hijriah Tetap 10 Agustus 2021, Cuma Liburnya yang Digeser ke 11 Agustus

Guna memberi rasa nyaman kepada pasien usia anak, pihak RSDC Wisma Atlet mengadakan sejumlah kegiatan rutin.

"Tiap pagi anak-anak itu berjemur dan olahraga."

"Setelah itu ada juga permainan-permainan untuk anak," kata Sumego.

Baca juga: Diduga Depresi Usai Bercerai, Wanita Ini Berusaha Akhiri Hidup, Lompat dari Lantai 5 Apartemen

Perihal ruang perawatan, kata Sumego, pasien anak dirawat bersama anggota keluarganya.

"Untuk anak, biasanya kamarnya digabung dengan orang tuanya," jelas Sumego.

Kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini sebanyak 518.310 orang per 5 Agustus 2021, dan sebanyak 102.375 orang meninggal.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 5 Agustus 2021, dikutip Wartakotalive dari laman Covid19.go.id:

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 823.351 (23.3%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 622.433 (17.6%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 397.834 (11.3%)

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 322.732 (9.1%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 124.009 (3.5%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 123.950 (3.5%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 117.455 (3.3%)

RIAU

Jumlah Kasus: 102.332 (2.9%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 87.423 (2.5%)

BALI

Jumlah Kasus: 81.279 (2.3%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 74.670 (2.1%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 65.441 (1.9%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 50.612 (1.4%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 49.176 (1.4%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 46.629 (1.3%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 41.539 (1.2%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 37.136 (1.1%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 35.898 (1.0%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 35.856 (1.0%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 27.974 (0.8%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 27.643 (0.8%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 25.526 (0.7%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 25.489 (0.7%)

ACEH

Jumlah Kasus: 23.922 (0.7%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 23.313 (0.7%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 21.554 (0.6%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 20.606 (0.6%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 19.269 (0.5%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 19.170 (0.5%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 17.079 (0.5%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 13.559 (0.4%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 10.187 (0.3%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 8.890 (0.3%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 8.633 (0.2%). (*)

Berita Terkini