WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Warga resah melihat Pasar Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, karena fungsinya bergeser.
Jika pada pagi hingga siang hari menjual berbagai macam kebutuhan pokok, maka malam hari berubah fungsi yakni tempat peredaran narkoba.
Seorang warga berinisial NA mengaku resah dengan adanya aksi transaksi dan penggunaan narkoba di pasar itu.
Baca juga: Jelang Lebaran, Harga Ayam dan Daging Sapi di Pasar Cibubur Naik, Pedagang Keluhkan Sepi Pembeli
Baca juga: Cek Langsung Harga Kebutuhan Pokok Naik di Pasar Cibubur, Zulkifli Hasan Syok
Ia sering memergoki sejumlah orang tengah melakukan transaksi barang haram dan menggunakan narkoba saat malam hari.
Narkotika atau narkoba adalah zat atau obat, baik alami maupun sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa sakit, dan ketergantungan.
Istilah "narkotika" berasal dari bahasa Yunani "narkotikos" yang berarti "membius" atau "membuat tertidur".
Sebab, pada malam hari kondisi pasar di sana sangat sepi dari aktivitas orang.
Pria berusia sekira 40 tahun itu berharap pihak pengelola Pasar Cibubur maupun aparat kepolisian bergerak untuk memberantas aksi peredaran narkoba di sana.
"Sangat meresahkan, karena mereka itu manfaatin suasana pasar yang sepi pada malam hari dan lemah pengawasan," tegasnya, Sabtu (16/8/2025).
Menurut NA, pengedar narkoba jenis sabu di sana merupakan seorang perempuan.
Namun, ia tidak mengetahui namanya karena saat memergoki wanita tersebut selalu ada.
Ia juga memastikan wanita tersebut bukanlah warga sekitar Pasar Cibubur.
"Yang saya khawatir adalah menyasar ke remaja-remaja atau anak-anak muda di sini. Kalau dia warga sini pasti saya kenal," tuturnya.
Sementara Itu, Kepala Pasar Cibubur Jakarta Timur, Palevi belum mengetahui adanya informasi peredaran narkoba di tempatnya.
"Saya baru tahu dari bapak ini, kebetulan saya baru sebulan ya menjabat di sini," tuturnya.