Bisnis

Catat Laba Bersih Rp 249 Miliar plus 20 Ribu Pelanggan Baru, Link Net Awali Tahun dengan Optimistis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Link Net. Tak hanya laba bersih yang meningkat 26,0% dibandingkan dengan 1Q2020, pendapatan per saham pun meningkat 30% pada 1Q2021 menjadi Rp 91 per lembar saham, dibandingkan dengan Rp 70 per lembar saham pada 1Q2020.

• Laba Bersih meningkat 26,0% menjadi Rp249 miliar

• Link Net telah menyelesaikan sekitar 1/3 proyek migrasi hingga akhir bulan

• Link Net menambahkan 20 ribu pelanggan baru

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Mencatat pertumbuhan finansial yang kuat pada 1Q2021,Link Net membuktikan memulai tahun 2021 ini dengan awal yang baik.

Link Net membukukan Laba Bersih sebesar Rp249 miliar pada 1Q2021, meningkat 26,0% dibandingkan dengan Rp198 miliar pada 1Q2020.

Marjin Laba Bersih tercatat 23,3% pada 1Q2021 dibandingkan dengan 20,6% pada 1Q2020.

Baca juga: Raih Indonesia Human Resources Awards 2021, Link Net Apresiasi Komitmen First Squad

Baca juga: Pendapatan Meningkat 7,8 Persen di 2020, Link Net Bagi-bagi Dividen Rp 283 Miliar

Pendapatan per Saham meningkat 30% pada 1Q2021 menjadi Rp91 per lembar saham, dibandingkan dengan Rp70 per lembar saham pada 1Q2020.

Perseroan membukukan EBITDA sebesar Rp624 miliar pada 1Q2021, meningkat 21,1% dibandingkan dengan Rp516 miliar pada 1Q2020.

Marjin EBITDA tercatat pada 58,4% pada 1Q2021 dibandingkan dengan 53,8% pada 1Q2020.

Pendapatan meningkat 11,4% menjadi Rp1.069 miliar pada 1Q2021 dibandingkan Rp959 miliar pada 1Q2020.

Walaupun pendapatan meningkat sebesar 11,4%, beban pokok pendapatan meningkat hanya 2,0% pada 1Q2021 menjadi Rp215 miliar dibandingkan dengan Rp211 miliar pada 1Q2020.

Baca juga: Link Net Jalin Kemitraan dengan Google Cloud Indonesia Untuk Percepatan Transformasi Digital

Baca juga: Ibu Kota Masih Dibayangi Pandemi, Bank DKI Cetak Laba Bersih Rp 191,60 miliar pada Kuartal I 2021

Proyek migrasi

Perseroan juga telah melanjutkan suksesnya dalam proyek migrasi. Proyek ini berjalan sesuai jadwal, memiliki dana yang cukup dan berada di bawah anggaran.

Hingga akhir Mei, Link Net telah menyelesaikan kurang lebih 1/3 dari keseluruhan proyek ini.

Karena manajemen biaya yang efektif dan peningkatan efisiensi operasional, Perseroan menurunkan anggaran proyek ini menjadi Rp2,5 triliun dari Rp3 triliun.

Baca juga: Bisnis Sewa Helicopter Maharani Kemala Jadi Langganan Para Artis Saat Liburan ke Bali

Baca juga: Modal Patungan, 4 Cowok Milenial Ini Lirik Bisnis Kuliner Rumah Makan Padang

Pelanggan baru

Link Net menambahkan 49 ribu home passed ke dalam jaringannya pada 1Q2021, menjadikan total home passed sebanyak 2,729 juta home passed.

Halaman
12

Berita Terkini