Bisnis
Pendapatan Meningkat 7,8 Persen di 2020, Link Net Bagi-bagi Dividen Rp 283 Miliar
Link Net akan membayar dividen dengan total berkisar Rp 283 miliar untuk FY2020 atau sebesar 30% dari Laba Bersih.
• Penambahan Subscriber tertinggi sejumlah 171 ribu di FY2020
• Rasio Pembayaran Dividen sebesar 30%, berjumlah Rp283 miliar di FY2020
• Proyek migrasi di FY2020 berjalan sesuai jadwal dan di bawah anggaran
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sepanjang 2020, PT Link Net Tbk menambah jumlah pelanggan terbanyak sejumlah 171 ribu pelanggan. Jumlah ini meningkatkan total pelanggan sebesar 25% menjadi 839 ribu pada tahun lalu.
Selain itu, Link Net juga menambah 211 ribu home passes ke dalam jaringannya, menjadikan total home passes sebesar 2,68 juta.
Pada FY2020, Link Net mencapai tingkat penetrasi jaringan tertinggi sebesar 31,3%. Lalu pendapatan Rata-rata per Pelanggan (ARPU) stabil pada Rp364 ribu untuk FY2020.
Baca juga: Link Net Jalin Kemitraan dengan Google Cloud Indonesia Untuk Percepatan Transformasi Digital
“Dalam beberapa tahun terakhir, manajemen mulai melihat perubahan perilaku konsumen yang menyebabkan peningkatan akan fixed line broadband,” kata Marlo Budiman, Presiden Direktur dan CEO Perseroan, dalam keterangannya akhir pekan lalu.
“Dengan adanya pandemi COVID-19 di masyarakat, kami melihat perubahan perilaku berjalan dengan pesat. Perubahan seperti work from home, learn from home, penggunaan e-commerce dan pertumbuhan layanan tele-medicine kemungkinan besar akan tetap ada di masa depan,” imbuhnya.
Perubahan perilaku ini akan menuntun pada peningkatan kebutuhan akan internet berkecepatan tinggi tanpa batas.
Baca juga: Wujudkan Kerja Sama Dua Raksasa, Telkomsel Gelontorkan Dana Segar Rp 4,3 Triliun ke Gojek
Baca juga: Direktur Utama Telkomsel Janjikan Kelancaran dan Kenyamanan Berkomunikasi selama Ramadan
Pendapatan
Link Net membukukan pendapatan sebesar Rp4,05 triliun pada FY2020, bertumbuh 7,8% Year on Year.
EBITDA meningkat 11,3% pada FY2020 menjadi Rp2,3 triliun, dengan marjin EBITDA sebesar 56,9%. Pendapatan per saham meningkat 9,3% pada FY2020 menjadi Rp340 per lembar saham.
Laba Bersih meningkat 5,3% pada FY2020 menjadi Rp942 miliar dengan marjin Laba Bersih pada 23,3%.
Pada 4Q2020, Pendapatan meningkat 10,7% menjadi Rp1,09 triliun dibandingkan dengan 4Q2019. Pendapatan per kuartal meningkat 7% pada 4Q2020 dibandingkan dengan 3Q2020.
EBITDA pada 4Q2020 tercatat Rp668 miliar, bertumbuh 48,4% dibandingkan dengan 4Q2019. Per kuartal, EBITDA meningkat 15,4% pada 4Q2020 dibandingkan dengan 3Q2020.
Marjin EBITDA pada 4Q2020 tercatat 61%.