Teknologi

Xapiens Luncurkan Cyber Defense Center, Bantu Deteksi Ancaman Keamanan Siber Secara Real Time

Xapiens meluncurkan Xapiens Cyber Defense Center, sebuah ekosistem keamanan siber bantu deteksi ancaman malware, phishing hingga ransomware.

Wartakotalive.com/Yulianto
TECXPERIENCE DAY - President Director PT Xapiens Teknologi Indonesia (Xapiens) Muhamad Nursahid (tengah) bersama Director PT Xapiens Teknologi Indonesia (Xapiens) Djati Adi Wicaksono (kiri) dan Director PT Xapiens Teknologi Indonesia (Xapiens) Danny Primajaya (kanan) berbincang disela-sela acara TecXperience Day di Jakarta, Kamis (21/8/2025). Dalam kegiatan tersebut, Xapiens juga memperkenalkan Xapiens Cyber Defense Center yaitu sebuah ekosistem keamanan siber proaktif secara real time. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT Xapiens Teknologi Indonesia (Xapiens) meluncurkan Xapiens Cyber Defense Center, sebuah ekosistem keamanan siber proaktif yang bekerja secara real time untuk membantu bisnis menghadapi ancaman digital.

Muhamad Nursahid, President Director PT Xapiens Teknologi Indonesia, menyebutkan bahwa Cyber Defense Center yang diperkenalkan Xapiens dirancang sebagai 'perpanjangan tangan' tim internal perusahaan dalam menjaga keamanan digital perusahaan.

"Melalui ekosistem ini, kami siap membantu berbagai industri mendeteksi, menganalisis, dan merespons ancaman seperti malware, phishing, hingga ransomware secara real time, seolah perpanjangan dari tim internal mereka," ujar Nursahid dalam acara TecXperience Day di Jakarta, Kamis (21/8/2025).

Xapiens Cyber Defense Center dirancang untuk memberikan perlindungan siber secara fleksibel dan efisien melalui protokol yang dijalankan oleh tim ahli bersertifikasi, sehingga memastikan standar keamanan yang andal dan diakui secara global.

Adapun, layanan ini terdiri atas dua protokol utama yaitu tindakan pencegahan (defense protocol) yang memastikan pengawasan 24/7 dengan pemantauan berkelanjutan untuk mendeteksi kerentanan dan ancaman sejak dini, sebelum berdampak pada bisnis.

Kedua adalah respons terhadap ancaman (command protocol) yang akan memberikan respons cepat ketika ancaman terkonfirmasi, dengan tim analis dan penanggap insiden yang langsung mengambil tindakan tegas untuk menghentikan serangan, meminimalkan gangguan, sekaligus memperkuat kemampuan tim internal.

Di sisi lain, President Director KALISTA Group, Albert Aulia Ilyas, turut berbagi pengalaman kolaborasi dengan Xapiens

KALISTA Group merupakan penyedia ekosistem kendaraan listrik dengan solusi end-to-end yang komprehensif dalam menciptakan efisiensi operasional bisnis dan mendukung misi dekarbonisasi. 

“Sejak awal perjalanan, kami membangun fondasi digital bersama Xapiens, mulai dari sistem manajemen armada, ERP, keamanan, hingga infrastruktur jaringan. Dukungan ini memperkuat operasional inti dan strategi go-to-market kami,” tandasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved