RESMI! Tol Jakarta - Cikampek II Ganti Nama Menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed

Penulis: Mohamad Yusuf
Editor: Mohamad Yusuf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peresmian penamaan Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) sebagai nama Jalan Layang untuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) dilakukan Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Senin (12/4/2021) di lokasi akses masuk Jalan Layang Tol Arah Cikampek Km 10 A Jakarta – Cikampek.

Dia telah memegang sejumlah peran di militer UEA, mulai dari Perwira di Pengawal Amiri (pasukan keamanan elit UEA) dan Pilot di Angkatan Udara UEA, hingga perannya saat ini sebagai Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA.

Dipandu arahan almarhum Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan dan Presiden HH Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA, HH Sheikh Mohamed bin Zayed membantu mengembangkan Angkatan Bersenjata UEA.

Pengembangan militer UEA terutama dalam hal perencanaan strategis, pelatihan, struktur organisasi dan meningkatkan kemampuan pertahanan.

Bimbingan dan kepemimpinan langsung Sheikh Mohamed, memimpin Angkatan Bersenjata UEA menjadi institusi terkemuka yang dikagumi secara luas oleh banyak organisasi militer internasional.

Sheikh Mohamed juga memegang sejumlah peran politik dan ekonomi di tingkat Emirat dan tingkat Federal yang lebih luas di UEA.

Di antara banyak minatnya, Yang Mulia dikenal karena komitmennya yang teguh untuk meningkatkan standar pendidikan di Emirat Abu Dhabi sesuai standar internasional.

Sejak Sheikh Mohamed menjadi Ketua Dewan Pendidikan Abu Dhabi, dia telah menjalin kemitraan dengan lembaga pendidikan dan wadah pemikir kelas dunia.

Komentar Presiden Joko Widodo

Presiden Joko Widodo telah menunjuk MBZ sebagai Ketua Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur. 

Karena alasan itulah, Sekretariat Presiden Jokowi meminta PT Jasa Marga --pengelola jalan tol-- untuk menjadikan nama MBZ sebagai nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang memiliki panjang 36,4 km ini. 

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Subakti Syukur memberikan konfirmasi, penamaan jalan tol layang ini merupakan permintaan resmi dari Sekretariat Presiden Republik Indonesia.

"Iya ini permintaan Setpres," ujar Subakti kepada Kompas.com, Sabtu (10/04/2021).

Presiden Jokowi akan meresmikan nama Jalan Tol Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) ini pada hari Senin (12/4/2021) besok.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah memberi kepercayaan kepada Putra Mahkota Abu Dhabi Mohamed bin Zayed (MBZ) untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru.

Posisi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru juga diisi oleh dua nama lain, yaitu Masayoshi Son dan Tony Blair.

Seperti diberitakan Kompas.com, dewan pengarah akan berperan dalam memberi masukan dan nasehat, mempromosikan serta membangun kepercayaan investor global agar mau berinvestasi di Indonesia. 

Presiden Joko Widodo menyatakan, para tokoh internasional yang menjadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru tak akan mendapat gaji dari pemerintah RI.

Jokowi mengaku Indonesia tak akan kuat jika harus menggaji tokoh-tokoh kaya raya itu. 

Dia menyebutkan, kekayaan Putra Mahkota Uni Emirat Arab (UEA) itu mencapai 1,4 triliun dollar AS.

"Enggak kuat menggaji beliau, 1,4 triliun dollar AS bayangin saja," kata Jokowi 18 Januari 2020.  

Berita Terkini