Berita Nasional

Film Merah Putih VS Radikalisme Tuai Polemik, Buya Yahya: Cadar Tidak Ada Kaitan dengan Radikalisme

Editor: Feryanto Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buya Yahya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Ulama kenamaan Buya Yahya menanggapi polemik film berjudul MY FLAG- Merah Putih VS Radikalisme yang diunggah di NU Channel.

Seperti diketahui, film tersebut mendapatkan banyak kritik dari warganet dan sejumlah tokoh.

Film yang dibintangi oleh Gus Muwaffiq tersebut justru dianggap memecah belah ummat.

Film tersebut diunggah pertama kali sejak 22 Oktober 2020.

Warganet menganggap film yang sedianya mengangkat nasionalisme dan melawan radikalisme itu justru tampak menyudutkan ummat muslim lain dan berpotensi menimbulkan perpecahan.

Pantauan Wartakotalive.com Selas (27/10/2020) siang, film itu sudah ditonton484 ribu kali dengan ribuan komentar.

Baca juga: Rahayu Saraswati Sedih, Foto Hamilnya Lima Tahun Lalu Dijadikan Alat untuk Menyerangnya

Baca juga: Setelah Paha Mulus, Rahayu Saraswati Diserang dengan Foto Pamer Pusar, Tsamara Amany Geram

Hanya saja, isi komentar justru menyesalkan adanya film pendek tersebut, termasuk narasi-narasi yang ada di dalamnya yang dianggap menyudutkan dan bisa memecah belah sesama muslim.

Dalam salah satu potongan film, digambarkan sekelompok pemuda muslim terlibat perkelahian dengan kelompok muslim lain.

Satu kelompok digambarkan sebagai santri nasionalis dan kelompok lain dituding sebagai pengasong bendera selain merah-putih.

Adapula adegan dua orang perempuan berkelahi dan melepas paksa cadar seorang perempuan lain, kemudian cadar itu dibuang.

Baca juga: Ini Kelompok Pertama Penerima Vaksin Covid-19 di Kabupaten Bekasi, 91 Persen Ada di Tempat Berisiko

Pada plot inilah yang banyak dipermasalahkan.

Bersamaan dengan adegan bertarung, seorang perempuan membacakan narasi, "Cinta itu perduli dan berbagi. kepedulian dan pengorbananmu menentukan seberapa dalam cintamu. Tak boleh ada bendera selain merah putih di negeriku. Merah Putih harga mati."

Sementara itu, Gus Muwaffiq dalam film itu berkata, "Selagi bangsa ini tetap berdiri, Negara tetap berdiri, maka benderanya adalah Merah Putih."

"Jadi jangan pernah ditipu, oleh pengasong-pengasong bendera yang lain."

"Silahkan mengasong bendera tapi jangan menandingi Merah Putih. Karena kalau bendera kamu tandingi bendera merah putih, maka yang berjiwa merah putih pasti akan turun menghancurkan engkau

Halaman
1234

Berita Terkini