"Tingkat keberhasilan siswa bimbingan Ganesha Operation masuk PTN cukup tinggi. Tahun 2019 lalu, 41.000 lebih siswa Ganesha Operation di seluruh Indonesia masuk ke PTN; 1.850 diantaranya masuk ke Fakultas Kedokteran..."
WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Pandemi Covid-19 memberikan dampak terhadap berbagai sektor kehidupan, termasuk pendidikan.
Sejak wabah virus ini masuk ke Indonesia pada Maret lalu, praktis semua aktivitas pendidikan dilakukan secara daring dari rumah (school from home).
Kondisi ini tak hanya terjadi pada pendidikan formal, tetapi juga non formal.
• Jangan Coba-coba, Ujian SIMAK UI 2020 Bakal Terapkan Aplikasi Anticurang, Ini Kuota dan Jadwalnya
• Jangan Lupa, Pendaftaran Terakhir SIMAK UI 19 Juli, Ini Jadwal Lengkap SIMAK UI 2020 plus Ujiannya
Lembaga bimbingan belajar (bimble) termasuk bisnis pendidikan yang cukup terdampak dengan penyebaran Covid-19.
"Covid-19 tentu saja berdampak ke semua sektor, termasuk lembaga bimbel. Sejak pemerintah menetapkan kebijakan pembatasan sosial, konsep pembelajaran kami ubah ke metode daring," kata Edi Supriatno, Kepala Lembaga Bimbingan Belajar Ganesha Operation (GO) Cabang Depok di Depok, Jumat (3/7/2020).
• Biaya Rp 28 Juta, Bimbel Supercamp Karantina Bertapa Punya Program Motivasi dan Belajar Tanpa Tidur
• Bimbel Karantina Lavender di Hotel Mewah Capai Rp 60 Jutaan, Tak Lolos PTN Uang Kembali Rp 12,5 Juta
Go Kreasi
Metode pembelajaran daring ini, lanjutnya, didukung oleh adanya aplikasi GO Kreasi.
"Kita sudah menggunakan aplikasi ini dalam beberapa tahun terakhir. Aplikasi GO Kreasi dikembangkan untuk mendukung pembelajaran tatap muka," jelas Kepala Lembaga Bimbel Ganesha Operation Depok Edi Supriatno.
Aplikasi ini juga sangat membantu para siswa yang ingin masuk ke perguruan tinggi negeri.
"Aplikasi ini memungkinkan siswa dapat berlatih soal-soal UTBK di mana saja dan kapan saja melalui hand phone," ujarnya.
• Ikut Bimbel Demi Diterima Perguruan Tinggi Negeri Dianggap Tidak Mendidik, Ini Alasannya
• Siswa Ikut Bimbel Rp 89 Juta Demi Masuk FK UI, yang Lagi Tren Bimbel Model Karantina
Virtual conference
Selain aplikasi, Ganesha Operation juga melakukan bimbingan melalui virtual conference antara guru dan murid.
"Esensi pendidikan itu kan sebenarnya interaksi antara guru dan murid. Karena itu, setiap hari kami menggelar pembelajaran tatap muka virtual memanfaatkan teknologi yang sudah ada saat ini, " papar Edi.
Menurut dia, pertemuan virtual ini penting untuk memberi kesempatan bagi siswa menanyakan materi yang tidak dipahaminya dalam pembelajaran online.
"Setiap siswa mempunyai tingkat kemampuan berbeda dalam memahami materi. Karena itu, kita bikin pertemuan virtual setiap hari untuk menjembatani hal itu, " tuturnya.
• Selain Zoom, WhatsApp, dan Live Youtube, Bimbel Nurul Fikri Terapkan Belajar Online via Aplikasi NF
Persiapan masuk PTN
Untuk siswa yang sedang mempersiapkan diri mengikuti seleksi masuk PTN (SNMPTN, UTBK - SBMPTN, UM), Ganesha Operation menggelar Try Out Berbasis Komputer (TOBK).
"Kami menggelar try out setiap minggu untuk mempersiapkan siswa menghadapi seleksi masuk PTN, " papar Edi.
Dengan try out ini, siswa lebih siap menghadapi ujian masuk PTN sehingga peluang lolosnya tinggi.
"Tingkat keberhasilan siswa bimbingan Ganesha Operation masuk PTN cukup tinggi. Tahun 2019 lalu, 41.000 lebih siswa Ganesha Operation di seluruh Indonesia masuk ke PTN; 1.850 diantaranya masuk ke Fakultas Kedokteran," kata Edi.
Kendala akibat pandemi
Sementara untuk dampak ekonomi dari Covid-19, Edi mengaku ada sedikit kendala dari siswa yang orang tuanya mengalami kesulitan ekonomi.
Namun jumlahnya tidak banyak sehingga tidak mempengaruhi operasional Ganesha Operation.
"Kita berharap wabah ini segera berlalu agar aktivitas bimble kembali normal, " tutur Edi.
Biaya Bimble Ganesha Operation
Ganesha Operation berdiri sejak 2 Mei 1984 di Bandung. Saat ini lembaga bimbel ini tersebar di 265 kota di Tanah Air. Di Depok, GO memiliki 7 tempat kursus.
Biaya bimble di GO berbeda-beda di tiap kota.
Untuk wilayah Depok, GO memiliki dua program kursus yaitu Program Regular dan Program The Winning Team.
Program regular diperuntukkan bagi siswa SD (kelas 3-6), SMP (kelas 7-9), dan SMA (kelas 10-12) yang ingin memiliki prestasi yang lebih bagus di sekolah.
Sedangkan program The Winning Team dirancang khusus untuk kelas 12 SMA yang ingin sukses menembus ujian masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
Berikut Biaya Bimble Ganesha Operation:
1. Program Reguler
A. SD
Kelas 3-6: Rp 4,9 juta
B. SMP
Kelas 7-8 : Rp 7,7 juta
Kelas 9: Rp 8 juta
C. SMA
Kelas 12 SMA Rp 9,3 juta
Kelas 11 SMA Rp 7,8 juta
Kelas 10 SMA Rp 7,7 juta
2. Program The Winning Team (Jaminan masuk PTN pilihan)
Kelas 12 SMA: Rp 15,8 juta
Kalau gagal tembus PTN uang kembali 20℅ dengan syarat kehadiran 90℅.
3. Biaya pendaftaran: Rp 200 ribu
Program diskon
Nah, bagi Anda yang ingin mendaftarkan anak ikut bimble Ganesha Operation di Depok, saat ini tempat kursus ini menawarkan beberapa program diskon yaitu:
1. Diskon 50℅ untuk anak guru
2. Diskon 20℅ untuk juara kelas
3. Diskon 8% untuk siswa loyal Ganesha Operation (siswa ex bimbingan GO)
4. Diskon 5% untuk pendaftaran kakak adik
5. Diskon 10% untuk pembayaran lunas bulan Juli 2020
New Normal
Memasuki era New Normal, GO cabang Depok masih menunggu arahan dari pemerintah soal kegiatan belajar mengajar.
Saat ini GO masih menerapkan pembelajaran jarak jauh (online) dengan menggunakan aplikasi dan virtual conference.
"Kami masih menunggu arahan pemerintah dan satgas Covid-19. Kalau diperbolehkan kegiatan tatap muka, kami akan jalankan dengan menerapkan protokol kesehatan new normal," tutur Edi.