Kecelakaan Pesawat
Marsma Fajar Adriyanto Gugur, Anak dan Istri Berpelukan dalam Tangis
Suasana haru tampak menyelimuti rumah duka almarhum Marsma Fajar di Kompleks TNI AU, Jalan Triloka XI, Pancoran, Jakarta Selatan.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Feryanto Hadi
“Informasi sementara beliau sampai di rumah sakit dalam keadaan meninggal. Tapi, yang penerbang satunya luka berat,” ujar Kadispen AU Marsekal Pertama TNI I Nyoman Suadnyana.
Berdasarkan rilis Dispen TNI AU, pesawat latih sipil Microlight Fixedwing Quicksilver GT500, dengan register PK-S126 milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), itu lepas landas dari Lanud Atang Sendjaja pukul 09.08 WIB, dalam rangka misi latihan profisiensi penerbangan olahraga dirgantara, sekaligus pembinaan dan pemeliharaan kemampuan.

Sekitar pukul 09.19 WIB, pesawat yang diawaki dua orang itu mengalami hilang kontak dan ditemukan jatuh di sekitar TPU Astana.
Marsma TNI Fajar Adriyanto dikenal sebagai sosok berdedikasi tinggi di TNI AU.
Ia pernah terlibat dalam peristiwa udara dengan pesawat F/A-18 Hornet Angkatan Laut Amerika Serikat di langit Bawean pada tahun 2003.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Wakasau Menyebut Sosok Marsma Fajar Adriyanto Periang dan Ramah |
![]() |
---|
Eks Wakapolri Komjen Purn Nanan Soekarna Nyaris Jadi Korban Pesawat Jatuh di Bogor |
![]() |
---|
Dimakamkan di Jawa Timur, Jenazah Marsma Fajar Adriyanto Akan Diterbangkan dengan Hercules |
![]() |
---|
Eks Wakapolri Nanan Soekarna Sempat Diajak Terbang Marsma Fajar Sebelum Pesawat Jatuh di Bogor |
![]() |
---|
Kondisi Terkini Kopilot Roni Usai Kecelakaan Pesawat Bersama Marsma Fajar di Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.