Breaking News

Ijazah Jokowi

Roy Suryo Sebut Ijazah Jokowi Tidak Identik dengan Ijazah Pembanding Keluaran UGM

Roy Suryo mengatakan ijazah Joko Widodo tidak identik dengan tiga ijazah pembanding keluaran UGM yang berasal dari angkatan yang sama.

Istimewa
PEMBUKTIAN IJAZAH JOKOWI - Roy Suryo memberikan bukti baru atas dugaan ijazah Jokowi palsu dengan menunjukkan pada perbedaan huruf 

Roy Suryo menyebut ada perbedaan dari fotokopi ijazah yang disebut milik Jokowi dengan tiga ijazah yang lain.

Dijelaskan Roy Suryo, posisi huruf Z pada tulisan 'IJAZAH' dan huruf A-terakhir pada tulisan 'SARJANA' pada ketiga ijazah nomor 1115, 1116, dan 1117 adalah identik alias sama persis.

"Baik posisi vertikal maupun horizontalnya, namun tidak identik bila diperbandingkan dengan ijazah nomor 1120."

Roy Suryo juga menjelaskan, posisi huruf Z dari kata 'IJAZAH' ketiga Ijazah pembanding ini lebih turun alias lebih masuk ke bawah pada Logo UGM bila dibandingkan dengan Ijazah milik Jokowi yang terlihat lebih ke atas alias hanya masuk sedikit pada Logo UGM.

"Juga posisi huruf A-terakhir (pada kata SARJANA) pada ketiga Ijazah pembanding sama-sama lebih 'ke kiri' alias 'masih masuk' ke dalam logo UGM, dibandingkan dengan ijazah milik Jokowi yang lebih 'ke kanan' alias 'lebih ke kanan / keluar' dari logo UGM sehingga kedua 'kaki' huruf A-nya terlihat hampir terpisah dari Logo UGM," urainya.

Baca juga: Kembali Diperiksa Terkait Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Ini Barang Bukti yang Diserahkan Dian Sandi

Projo Yakin Ijazah Jokowi Asli

Terpisah, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Relawan Pro Jokowi (Projo) Handoko mengaku tetap yakin bahwa ijazah Jokowi itu asli.

Hal itu dia sampaikan saat merespons adanya survei terkait isu ijazah Jokowi ini.

"Kami menghormati apapun hasil survei pendapat publik. Kami juga meyakini ijazah S1 Pak Jokowi asli atau tidak palsu," kata Handoko, Minggu (1/6/2025).

Handoko menambahkan, kasus ijazah palsu juga sudah ditangani oleh Bareksrim Polri, dan dari Serangkaian pemeriksaan saksi dan hasil uji lab forensik menyatakan bahwa ijazah presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo adalah asli.

"Kasus tuduhan ijazah palsu sedang ditangani oleh Polri. Hasil penyelidikan memastikan ijazah S1 Pak Jokowi asli," ucap Handoko.

Dengan semakin terangnya kasus ini, Handoko berharap semua pihak yang meragukan sebelumnya kini dapat meyakini bahwa apa yang diperdebatkan terkait ijazah palsu tidak terbukti dan diharapkan Mereka yang sebelumnya melaporkan kasus ini ke pihak berwajib dapat mempertanggungjawabkan laporannya.

"Projo mendorong agar publik mendapatkan kejelasan dan kepastian dari penegak hukum. Para terlapor juga akan mempertanggungjawabkan tuduhannya," pungkanya.

Diketahui dalam survei Indikator, sebanyak 75,9 persen responden mengaku tahu dan pernah mendengar soal kasus dugaan ijazah palsu Jokowi, dan hanya 24,1 persen sisanya berkata sebaliknya.

Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi menyebutkan, 66,9 persen responden survei tersebut menyatakan tidak percaya Jokowi memalsukan ijazah. (*)

Sumber: Tribunnews

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved