Polemik Ijazah
Alasan Rismon Tak Sepenuhnya Percaya Penjelasan UGM: Ratusan Kampus Ditutup karena Jual Ijazah Palsu
Rismon diketahui memenuhi undangan klarifikasi pada pukul 10.20 WIB dan keluar dari Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya
Pernyataan yang disampaikan oleh Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro itu secara langsung ditanggapi oleh Rismon Sianipar.
Dirinya menegaskan uji forensik yang dilakukan oleh Puslabfor Polri sangat subjektif.
Uji forensik lewat perabaan dinilainya bukan bagian dari pembuktian ilmiah.
"Lembar Pengesahan skripsi Jokowi DIRABA ada Cekungan, kesimpulan Handpress atau Letterpress. Digital Embossing juga menciptakan efek cekungan," tulis Rismon mengutip pemberitaan Kompas.com lewat twitternya @SianiparRismon pada Minggu (25/5/2025).
"PERABAAN bukanlah SCIENTIFIC, karena berbasis indera perasa dan subjektif," jelasnya.
Pernyataan Rismon merujuk pemberitaan Kompas.com pada Kamis (22/5/2025).
Dalam pemberitaan tersebut, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menggelar jumpa pers terkait uji forensik terhadap skripsi milik Jokowi yang disusun saat kuliah di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Skripsi berjudul “Studi tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kotamadya Surakarta” tersebut ditulis Jokowi sebagai syarat kelulusan pada tahun 1985, dengan nomor mahasiswa 1681.
“Dalam hal skripsi milik Bapak Jokowi setelah dilakukan penelitian dari bab 1 sampai dengan terakhir oleh Puslabfor, mesin tik yang digunakan adalah tipe pika (tipe yang umum digunakan pada masa itu)," kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, dalam konferensi pers, Kamis (22/5/2025).
Puslabfor menyebut, mesin tik tipe pika memuat 10 karakter per inci dan tidak merujuk pada jenis huruf seperti pada ketikan digital masa kini.
Penelitian dilakukan secara menyeluruh dari Bab 1 hingga bab terakhir.

Selain itu, pada lembar pengesahan skripsi, ditemukan ciri khas cetakan hand press atau letter press.
Jika diraba, tulisannya terasa tidak rata atau sedikit cekung, menandakan penggunaan metode cetak manual yang lazim digunakan di masa itu.
“Terhadap uji labfor tersebut, berkesesuaian dengan keterangan dari pemilik percetakan saat itu. Sehingga terjawab tidak ada proses cetak menggunakan alat lain selain mesin tik dan alat cetak hand press atau letter press," ujar Djuhandhani.
Tak hanya skripsi, Bareskrim juga memeriksa ijazah asli milik Jokowi dengan nomor 1120, yang diterbitkan pada 5 November 1985 oleh Fakultas Kehutanan UGM.
Tantang Rektor UGM Debat Terbuka soal Ijazah Jokowi, Rismon: Jangan Podcast Internal kayak Arisan |
![]() |
---|
Peluncuran 'Jokowi's White Paper' di UGM Dipersulit, Kubu Roy Suryo Sebut Ada Peran Polisi |
![]() |
---|
Berpotensi Jadi Tersangka karena Unggah Ijazah Jokowi, Dian Sandi: Niat Saya Baik Bela Pak Jokowi |
![]() |
---|
Gugatan Relawan Jokowi Paiman Raharjo Terhadap Roy Suryo Cs Akan Segera Disidangkan di PN Jakpus |
![]() |
---|
Pilih Cabut Pernyataan, Prof Sofian Malas Berurusan dengan Bareskrim soal Polemik Ijazah Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.