Kemacetan Jakarta

Angkutan Umum ke Kawasan Permukiman dan Perumahan, Kunci Utama Urai Kemacetan di Jabodetabek

Angkutan Umum ke Kawasan Permukiman dan Perumahan, Kunci Utama Urai Kemacetan di Jabodetabek

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
ANGKUTAN KE PERMUKIMAN -- Sejumlah kendaraan memadati jalan tol dalam kota dan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (21/12/2018). Angkutan Umum ke Kawasan Permukiman dan Perumahan, Kunci Utama Urai Kemacetan di Jabodetabek 

Misalnya, kata Djoko, di dekat pemukiman harus ada angkutan kota, bus umum atau bus Damri. Namun, layanan angkutan kota ke permukiman itu kian terkikis, bahkan sudah banyak yang hilang meskipun kawasan perumahan itu masih tetap ada.

"Ketergantungan publik terhadap ojek akibat tata ruang yang semrawut. Misalnya, di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), komposisi angkutan umum hanya tersisa 2 persen, sedangkan mobil 23 persen dan sepeda motor mencapai 75 persen. Tidak ada sinkronisasi antara membangun kawasan perumahan dan layanan transportasi," jelasnya.

Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata itu berharal perluasan layanan Transjabodetabek bisa membantu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi ke Jakarta. 

Djoko menambahkan, target 60 persen warga Jabodetabek beralih menggunakan angkutan umum bisa tercapai. 

"Penerapan jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) perlu dipertimbangkan untuk mengendalikan mobilitas kendaraan pribadi di Jakarta," imbuhnya. (m26)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp
 
 
 
 
 
 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved