OMK Paroki Bintaro St.Matius Penginjil Hadirkan Tablo Jalan Salib: Menghidupkan Kembali Tradisi Iman

OMK Paroki Bintaro St. Matius Penginjil Hadirkan Tablo Jalan Salib: Menghidupkan Kembali Tradisi Iman

|
Editor: Joanita Ary
Wartakota/Yulianto
TABLO JALAN SALIB -- Gereja Santo Matius Penginjil Bintaro kembali menggelar Tablo Jalan Salib yang diselenggarakan pada Jumat, 18 April 2025. 

Selanjutnya dari kisah tablo jalan salib OMK Matius Bintaro, umat dapat belajar banyak tentang kasih dan pengampunan.

Kasih Yesus terlihat dalam setiap langkah-Nya, meskipun Ia adalah Tuhan, ia mengosongkan diri (kenosis) dan berkenan dihina, disiksa, dan akhirnya ditolak demi keselamatan manusia.

Dalam keadaan yang tidak mudah itu Yesus tetap memilih untuk mengasihi, bahkan mau mengampuni  mereka yang menyakiti-Nya.

Pengampunan-Nya tercermin dalam kata-kata-Nya di kayu salib: "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." (Luk 23:34).

Maka dari itu kita juga diminta mengosongkan diri seperti Yesus,  yang meskipun Ia adalah Allah ia berkenan mengambil rupa seorang hamba . (Fil 2:7) Kita juga diajak untuk mengosongkan diri dalam pengampunan dalam bentuk melepaskan egoisme, status sosial, rasa bangga diri.

Oleh karena itu Tablo ini merupakan undangan bagi kita semua untuk mengasihi tanpa syarat dan memaafkan sesama, terlebih orang2 terdekat kita, seperti Keluarga, komunitas, rekan kerja.

Bahkan bila itu dalam situasi yang paling sulit sekalipun.

Disisi lain Jalan Salib atau Via Crucis dalam bahasa Latin, merupakan devosi dalam tradisi Katolik yang menggambarkan perjalanan Yesus Kristus menuju penyaliban di Golgota.

Devosi ini terdiri dari 14 perhentian yang masing-masing menggambarkan momen penting dalam penderitaan Yesus, mulai dari pengadilan hingga pemakaman-Nya.

Dalam devosi ini bertujuan untuk membantu umat Kristiani merenungkan pengorbanan Yesus dan memperdalam iman mereka, terutama selama masa Prapaskah dan Jumat Agung.

Tradisi Jalan Salib berkembang sejak abad ke-14, dipopulerkan oleh Ordo Fransiskan, dan kini menjadi bagian penting dalam ibadah umat Katolik di seluruh dunia

Kemudian Tablo Jalan Salib di Gereja Santo Matius Penginjil Bintaro bukan sekadar pertunjukan visual saja, melainkan sebuah perwujudan iman yang mendalam.

Melalui penggambaran 14 perhentian kisah sengsara Yesus Kristus, umat diajak untuk merenungkan kembali makna pengorbanan dan kasih-Nya yang tak terhingga.

Keterlibatan aktif Orang Muda Katolik (OMK) dalam menyelenggarakan acara ini menunjukkan semangat generasi muda dalam menghidupkan tradisi gereja dan memperkuat komunitas iman.​

Kehadiran kembali tablo ini setelah beberapa tahun vakum akibat pandemi COVID-19 menjadi simbol kebangkitan dan harapan baru bagi umat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved