BMKG Ungkap Penyebab Gempa Myanmar, Ada Sesar Aktif Sepanjang 1.200 Km
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan fakta-fakta gempabumi yang berpusat di Myanmar dan menghancurkan Myanmar dan Thailand
Editor:
Desy Selviany
Kompas.com
GEMPA DI THAILAND -- Gempa bumi melanda Myanmar dan Thailand hingga menewaskan sedikitnya tiga orang.
Bahkan gempa dahsyat itu meruntuhkan jembatan Ava yang terkenal di Myanmar.
"Intensitas getaran dapat menyebabkan kerusakan bangunan, namun data spesifik dampak masih dalam pemantauan," ungkap Daryono.
Daryono pun mengungkapkan dampak gempa di Indonesia.
Pejabat BMKG itu memastikan gempabumi ini tidak mempengaruhi kegempaan di Wilayah Indonesia.
Hingga pukul 15:28 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya tiga aktivitas gempabumi susulan dengan magnitudo terbesar M6.6 dan terkecil M4.6.
Hasil analisis dari BMKG, gempa diperkirakan tidak berpotensi Tsunami dan tidak berdampak untuk wilayah Indonesia.
Oleh karena itu, kepada masyarakat di wilayah Indonesia dihimbau agar tetap tenang.
Baca Juga

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.