Berita Regional

Banyak Izin Ugal-ugalan Dirikan Bangunan, Dedi Mulyadi Benahi Tata Ruang Cegah Banjir di Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi akan membenahi tata ruang, sehingga bencana banjir tidak lagi terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat.

Wartakotalive.com/Rendy Rutama
BENAHI TATA RUANG - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang (hitam) memimpin pembongkaran bangunan yang berada di sepanjang bibir kali di kawasan Kampung Gabus dari Desa Srimukti hingga Srijaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi dibongkar pada Jumat (14/3/2025). Dedi Mulyadi akan membenahi tata ruang, sehingga bencana banjir tidak lagi terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat.   

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan rasa duka dan prihatin mendalam atas berbagai bencana banjir yang terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat.

Dalam seminggu terakhir, banjir menerjang Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, sebagian Kota Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Sukabumi, dan daerah lainnya.

"Harus disadari kita salah menyusun tata ruangnya, tidak tepat," kata Dedi Mulyadi kepada Kompas.com, Minggu (16/3/2025).

Baca juga: Cerita Dedi Mulyadi Lihat Tumpukan Sampah hingga Kumuh di Salah Satu Pasar di Bekasi, Ini Masalahnya

Menurutnya, pemerintah telah memberikan izin secara ugal-ugalan.

Memberikan izin mendirikan bangunan di daerah resapan air, daerah bukit, dan rawa.

"Sehingga hari ini air bingung harus turun (mengalir) di mana," kata Dedi Mulyadi.

Baca juga: Berharap Terungkap, Cerita Irma Erpianah Mengadu ke Dedi Mulyadi Soal Kasus Pembunuhan Adiknya

"Ketika air turun dari gunung, namun gunungnya sudah berubah, air turun di lembah, lembahnya sudah berubah," lanjutnya.

"Turun di sungai, sungainya sudah dangkal dan makin mengecil karena ada perubahan pola hidup warga, plus sampah yang bertumpuk," ucap Dedi Mulyadi.

"Air lewat di jembatan namun (bentuk) jembatannya lurus akhirnya mentok, masuk sawah, sawahnya sudah berubah," ujarnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi Sebut Pembayaran Pajak Kendaraan Bisa dengan Cara Dicicil hingga Tidak Perlu Cari KTP

Berbagai perubahan yang tidak sesuai peruntukan itu menurut Dedi Mulyadi menjadi penyebab bencana seperti saat ini.

Namun, kata Dedi Mulyadi, tidak ada kata terlambat untuk menyadari.

Dia akan membenahi tata ruang, sehingga bencana banjir tidak lagi terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat.  

"Tidak ada kata terlambat," tegasnya.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banjir di Jawa Barat, Dedi Mulyadi: Harus Disadari Kita Salah Susun Tata Ruang"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved