Berita Nasional
IKN, Proyek Besar Jokowi Bikin Jalan Terbelah saat Musim Hujan, Greenpeace: Hentikan Pembangunan!
Jokowi harus bertanggung jawab atas dampak pembangunan IKN, sebab saat musim hujan ini terjadi longsor, jalan terbelah hingga banjir. Kok bisa?
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mantan Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi punya mimpi besar, memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Sayang, proyek besar pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) itu kini menuai dampak lingkungan yang menyeramkan.
Dampak lingkungan itu terlihat saat musim hujan ini, mulai dari banjir, longsor hingga jalan terbelah di kawasan IKN.
Berdasarkan ulasan Kompas.com, baru-baru ini Jalan Samboja-Sepaku sebagai akses utama menuju IKN, terbelah akibat longsor.
Jalan Semoi Dua Km 9,5 dari arah Samboja menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) terbelah, Minggu (22/12/2024).
Baca juga: Kedubes Norwegia Apresiasi Pembangunan IKN Disertai Perlindungan Hutan dan Sumber Daya Alam
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur (BBPJN Kaltim) Hendro Satrio mengungkapkan, peristiwa terbelahnya jalan nasional itu dipicu hujan lebat dengan intensitas tinggi selama dua hari berturut-turut.
"Terjadi longsor yang kemudian mengakibatkan jalan terbelah," ujar Hendro kepada Kompas.com, Senin (23/12/2024).
BBPJN Kaltim tidak menutup akses utama menuju IKN ini khusus untuk kendaraan pribadi dan truk kecil, seraya terus berupaya menangani longsoran, dan memperbaiki jalan mulai hari ini.
"Kami akan segera memasang cerucuk, kantong pasir (sandbag), timbun agregat dan memasang jembatan bailey sepanjang 42 meter," imbuh Hendro.
Baca juga: Alasan Prabowo Baru Mulai Berkantor di IKN Pada 2028
Hendro menargetkan penanganan dan perbaikan jalan nasional akan tuntas, Jumat (27/12/2024).
Saat ini, BBPJN Kaltim juga sedang mengerjalan erection jembatan Dirgahayu pada ruas Jalan Tol 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang.
Diharapkan, proses ini selesai, Selasa (31/12/2024), sehingga bisa dilintasi kendaraan.
Terkait hal ini, Greenpeace Indonesia langsung bereaksi.
Juru Kampanye Greenpeace Indonesia, Rio Rompas, mendesak pemerintah menghentikan sementara pembangunan IKN sampai kajian tentang daya dukung lingkungan dan sosial dikerjakan dengan baik (proper).
Baca juga: Presiden Prabowo dan ASN Segera Pindah ke IKN, Diana Kusumastuti: Kami Semangat Menyelesaikan
"Hentikan dulu pembangunan IKN. Pemerintah harus buat masterplan atau rencana induk yang betul-betul memenuhi prasyarat sosial dan lingkungan, ada dokumen komprehensif tentang daya tampung dan daya dukung lingkungan," tutur Rio.
Berita Nasional
IKN
Jokowi
jalan terbelah
musim hujan
Greenpeace
Kepala BBPJN Kaltim Hendro Satrio
Juru Kampanye Greenpeace Indonesia Rio Rompas
Setelah Dapat Amnesti dari Prabowo, Gus Nur Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Tak Lagi Wajib Lapor |
![]() |
---|
Data Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2025 Dianggap Janggal, Begini Tanggapan Menko Airlangga Hartarto |
![]() |
---|
Pandangan Gerindra, NasDem, Hingga PDIP Soal Bendera One Piece |
![]() |
---|
Ini 4 Merek Beras Premium yang Terbukti Oplosan Temuan Satgas Pangan Polri |
![]() |
---|
Akhirnya Pemerintah Buka 122 Juta Rekening yang Diblokir, Ini Alasan PPATK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.