Berita Nasional

Jokowi Klaim Masih Simpan KTA PDIP, Komarudin Watubun: Untuk Apa Bahas itu Lagi?

Mantan Presiden RI Jokowi tampaknya testing the water soal soliditas PDIP. Dia menyebut masih menyimpan KTA jelang Kongres PDIP di tahun 2025.

Editor: Valentino Verry
tribunnews.com
Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun tegas soal statis Jokowi di PDIP. Meski masih menyimpan KTA, namun telah dicoret dari partai berlambang kepala banteng itu. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi baru-baru ini mengaku masih menyimpan kartu tanda anggota (KTA) PDIP, partai yang membesarkannya.

Tentu ini mengejutkan bagi publik, terutama para pendukung PDIP.

Jokowi dianggap masih menyimpan rasa terhadap PDIP, meski kini sudah berseberangan.

Terkait hal itu, Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, terpaksa mengomentarinya.

Menurut Komarudin, Jokowi sudah bukan bagian dari partai banteng moncong putih.

Baca juga: Begini Respon Jokowi usai Effendi Simbolon Dipecat PDIP karena Bertemu Dirinya

"Tidak ada, (Jokowi) sudah tidak bagian dari banteng," kata Komarudin, saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (4/12/2024).

Lagi pula, kata Komarudin, mantan Wali Kota Solo itu secara terbuka berbeda dengan PDIP sikap politiknya.

"Dia sudah front terbuka dengan PDIP. Kok kita masih debat lagi urusan itu, untuk apa?" tegasnya.

Sebelumnya, Jokowi mengaku masih bersahabat baik dengan Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo atau Rudy.

Rudy merupakan Wakil Wali Kota Solo ketika Jokowi menjabat sebagai wali kota pada 2005.

Baca juga: Presiden Prabowo Subianto Ingin Jokowi Disorot di Sidang Kabinet Paripurna

"Urusan politik, urusan politik. Masa urusan sosial komunikasi kita ini kan teman dan sahabat baik yang sudah lama terjalin. Bestie kan," kata Jokowi saat ditemui di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/12/2024).

Namun, ayah dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini mengaku hingga kini belum sempat bertemu dengan Rudy.

"Belum bertemu (Rudy). Ya nanti kalau beliau ada waktu. Enggak ada masalah," ujar Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga mengaku masih menyimpan KTA partai berlambang banteng moncong putih itu.

Baca juga: Ajudan Pastikan Beredar Rekaman Suara Mirip Jokowi dengan Ahmad Lutfi Hoaks

"Ya masih disimpan (KTA PDIP)," ucapnya.

Sebelumnya, Jokowi mengaku memberikan endorse kepada 84 paslon di Pilkada 2024.

"Tidak menghitung, tapi seingat saya, yang kita berikan endorse ada 84 (paslon)," kata Jokowi saat ditemui di kediamannya di Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/12/2024).

Jokowi menjelaskan, endorsemen ini dilakukan menjelang purnavtugasnya sebagai presiden.

Dan bentuk dukungan yang diberikan bervariasi, mulai dari menerima tamu hingga membuat video dukungan untuk paslon. 

Jokowi mengaku masih menyimpan KTA PDIP. Apa maksudnya ya?
Jokowi mengaku masih menyimpan KTA PDIP. Apa maksudnya ya? (Warta Kota/Miftahul Munir)

Dukungan dari Jokowi tampaknya memberikan dampak positif bagi sejumlah paslon, terlihat dari keunggulan mereka dalam hitung cepat beberapa lembaga survei. 

Sebut saja, pasangan calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 02, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, serta pasangan calon wali Kota Solo nomor urut 02, Respati Ardi-Astrid Widayani.

Meskipun mengakui adanya endorsemen darinya, Jokowi menegaskan bahwa kemenangan paslon merupakan hasil kerja keras mereka sendiri.

"Saya terbuka dengan siapapun, kalau ada yang menang bukan karena endorse," ujar dia.

Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan, para paslon yang didukungnya mampu bekerja keras dalam mengkonsolidasi politik di daerah masing-masing.

"Bisa mendekati, komunikasi baik dengan masyarakat dan diterima bukan karena saya, saya siapa sih," tambah dia.

Terkait dengan paslon yang mengalami kekalahan dalam Pilkada 2024, seperti pasangan nomor urut 01, Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi, Jokowi menyebut hal tersebut sebagai sesuatu yang lumrah.

"Ya kemudian saya bilang, ada banyak faktor yang menyebabkan menang dan kalah, ndak bisa asal ke sini, langsung menang enak banget," tutur dia.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved