Pilkada Kota Tangerang

Kecurangan Pilkada Kota Tangerang, Komarrullah Temukan Bagi-bagi Sembako dan Money Politik

Komarrullah menjelaskan, temuan dugaan kecurangan itu, terjadi pada saat pagi hari sebelum pencoblosan. Atau biasa disebut dengan serangan fajar.

|
Penulis: Nurmahadi | Editor: Mohamad Yusuf
Warta Kota
Ketua Bawaslu Kota Tangerang, Komarrulloh saat diwawancarai, Kamis (17/10/2024) 

"Alhamdulillah hari ini pelaksanaan rekapitulasi dari 13 kecamatan di Kota Tangerang sudah dirampungkan melalui rapat pleno, namun ada beberapa catatan di hampir semua kecamatan terkait masalah DPT yang berbeda-beda," ujar Komarullah kepada TribunTangerang.com, Selasa (3/12/2024).

Lebih lanjut ia menjelaskan, pemaparan data yang tidak sesuai dari PPK tersebut cukup krusial sehingga menaruh kecurigaan kepada pihak Bawaslu Kota Tangerang.

Pasalnya perbedaan jumlah DPT yang dimaksud tersebut antara pemilih calon kepala daerah Kota Tangerang dan Provinsi Banten.

Baca juga: PDIP Akan All Out Menangkan Paslon Sachrudin-Maryono Hasan di Pilkada Kota Tangerang 

Jumlah DPT yang mencolok ada pada kategori pemilik suara berjenis kelamin pria dan wanita yang kerap tidak sesuai dalam dua pemungutan suara tersebut.

"Jadi contohnya itu adalah jumlah DPT di suatu kecamatan sebanyak 10 orang yang terdiri 5 laki-laki dan 5 perempuan pada saat pemilihan wali kota, tapi ketika pemilihan gubernur jumlah laki-laki malah 7 orang dan perempuan 3 orang," kata dia.

"Padahal proses pemilihannya berbarengan, tapi kenapa datanya berbeda itu yang kami tanyakan kepada KPU, karena hampir semua DPT dan DPK melakukan hal serupa," sambungnya.

Menyikapi hal tersebut Komarullah pun meminta agar setiap PPK yang mendapat catatan membuat kronologi akan kesalahan data yang mereka paparkan dalam rapat pleno.

Hal itu bertujuan guna memberikan transparansi akan jumlah pemilih yang terdata oleh KPU Kota Tangerang dalam pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November 2024 kemarin.

"Agar tidak menaruh kecurigaan, maka kami meminta penjelasannya kepada PPK lewat pemaparan kronologi sebelum rapat pleno KPU Kota Tangerang ini diketuk," tuturnya.

"Maka dari itu tadi sudah kita sepakati agar PPK bisa segera merampungkan kronologinya masing-masing sebelum rapat pleno ini rampung," ungkap Komarullah.

Adapun rapat pleno pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024 itu diselenggarakan di Days Hotel & Suites, Neglasari, Kota Tangerang.

Penghitungan suara di tingkat kota itu turut dihadiri Forkopimda Kota Tangerang, Bawaslu setempat, para saksi dari paslon baik di tingkat Gubernur maupun Kota, serta PPK yang bertugas menyampaikan hasil suara di tingkat kecamatan.

Rekapitulasi perolehan suara di tingkat kota akan tersebut dilaksanakan selama 2 hari hingga Jumat (6/12/2024) mendatang.

Dalam kegiatan rekapitulasi di tingkat kota ini, para PPK di setiap kecamatan akan menyampaikan perolehan hasil suara di tingkat kecamatan yang sebelumnya telah selesai pada Senin, 2 Desember 2024. (m28/m41)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved