Pilkada

Pengamat Hensat Sebut Peluang Kemenangan Pramono Anung-Rano Karno Bergantung Sikap Prabowo Subianto

Hensat menilai, keberhasilan PDIP di Pilkada Jakarta 2024 masih sangat bergantung pada apakah partai bergabung dengan koalisi pemerintah.

Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
Analis komunikasi politik sekaligus pendiri KedaiKOPI, Hendri Satrio (Hensat), mengatakan bahwa peluang kemenangan pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno, di Pilkada Jakarta 2024 bergantung pada sikap Presiden Prabowo Subianto. 

“Dengan demikian, kami mendapatkan 50 persen plus 2.943 suara, 1 suara itu sangat berarti dalam Pemilihan Gubernur Jakarta kali ini. Hasil ini sudah sesuai ketentuan UU Nomor 29 Tahun 2007 dan UU DKJ Nomor 2 Tahun 2024, di mana Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ dipilih secara langsung melalui pemilihan kepala daerah dengan perolehan suara 50 persen plus 1 suara," tutur Pramono.

"Tentu kita semua tetap menunggu pengumuman resmi hasil rekapitulasi manual pemilihan Gubernur Jakarta tahun 2024 dari KPUD Jakarta," ucap Pramono.

Di sisi lain, hasil quick count belum dapat menyatakan Pilkada Jakarta 2024 satu atau dua putaran.

Sebab, hasil quick count dengan margin of error satu persen, tidak dapat dijadikan dasar untuk menyatakan Pramono Anung-Rano Karno menang satu putaran. (m27)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved