Pilkada

Andika Perkasa-Hendrar Priadi Kalah di Pilkada 2024, PDIP Sebut Jateng Masih Jadi 'Kandang Banteng'

Berdasar real qount KPU, Andika Perkasa-Hendrar Priadi memperoleh 40,86 persen suara dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin raih 59,14 persen suara.

Editor: Sigit Nugroho
tribunnews.com
Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menyikapi kekalahan pasangan Cagub dan Cawagub Jawa Tengah (Jateng) besutan PDIP Andika Perkasa-Hendrar Priadi (Hendi) dari pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada 2024. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menyikapi kekalahan pasangan Cagub dan Cawagub Jawa Tengah (Jateng) besutan PDIP Andika Perkasa-Hendrar Priadi (Hendi) dari pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada 2024.

Deddy mengatakan bahwa meski Andika Perkasa-Hendrar Priadi gagal di Pilkada 2024, Jateng masih menjadi kandang bagi basis suara partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.

"Kalau kita lihat presentase suara Andika-Hendi itu sekitar 40 sekian, sementara perolehan kita ketika legislatif itu berkisar 25,6 persen. Jadi, artinya pemilih Banteng, masih tetap setia dengan PDIP," kata Deddy saat jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Cikini, Jakarta, Minggu (1/12/2024).

Baca juga: Debat Panas Nyaris Duel, Noel Tak Terima Dituding Deddy Sitorus Sebar 60 Ribu Amplop

Baca juga: Hasto Kristiyanto Ungkap Ada Pihak Tertentu Berupaya Tenggelamkan PDIP di Pemilu dan Pilkada

Baca juga: Viral LHKPN Andika Perkasa Tembus Rp Rp184.5 Miliar, Influencer TikTok Gianluigi: Aman ya, Info A1

Deddy pun membandingkan, perolehan suara Pilkada 2024 dengan perolehan suara Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Februari lalu.

"Karena angkanya hampir 2 kali lipat Pileg. Itu adalah bukti bahwa Jateng masih menjadi rumah bagi kaum marhaen," ujar Deddy.

Deddy juga menyampaikan, berdasarkan data dari internal pihaknya, PDIP memenangi 19 Kabupaten/Kota di Pilkada Jawa Tengah 2024.

Berdasar hal itu, Deddy menilai, masih banyak masyarakat Jawa Tengah yang memilih kader dari PDIP untuk menjadi kepala daerah.

"Kalau kita lihat dari perolehan kepala daerah. 19 dari 35 (PDIP menang). Artinya, 54 persen daerah kabupaten kota masih memilih kader Banteng," jelas Deddy.

BERITA VIDEO: Prabowo Subianto Naikan Upah 6,5 Persen, Berikut Prediksi UMP di Jakarta

"Jadi kami terima kasih pada warga Jateng. Terbukti bahwa kepercayaan terhadap PDIP masih tetap tinggi," ucap Deddy.

Deddy lantas berkelakar, kalau pasangan cagub-cawagub yang unggul saat ini di Pilkada Jawa Tengah tidak perlu bangga.

Pasalnya, yang seharusnya menang di Pilkada Jawa Tengah kata dia, merupakan pihak lain.

"Kalau soal gubernur, saya susah bilang yang menang jangan bangga, karena sesungguhnya bukan dia yang menang tapi yang lain," tandas Deddy.

Diketahui, di Pilkada Gubernur Jawa Tengah pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul versi real count KPU pada Jumat, 29 November 2024 sore dengan perolehan 59,14 persen suara.

Sementara, pasangan Andika Perkasa-Hendrar Priadi hanya memperoleh 40,86 persen suara. (*)

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved