Pilkada 2024

Data Masuk 99 Persen, Airin-Ade Tertinggal 15 Persen dari Andra-Dimyati di Quick Count Pilgub Banten

Data Masuk 99 Persen, Airin-Ade Tertinggal 15 Persen dari Andra-Dimyati di Quick Count Pilgub Banten

Kompas.com
Sampai pukul 20.18, (Rabu 27/11/2024) hasil quick count atau hitung cepat Pilkada Banten 2024 versi Litbang Kompas menunjukkan sudah 99,67 persen data yang masuk. Dari data itu menunjukkan pasangan calon Andra-Dimyati unggul cukup jauh dengan perolehan 57,53 persen suara dari lawannya Airin-Ade yang memperoleh 42,47 persen suara. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sampai pukul 20.18, (Rabu 27/11/2024) hasil quick count atau hitung cepat Pilkada Banten 2024 versi Litbang Kompas menunjukkan sudah 99,67 persen data yang masuk.

Dari data itu menunjukkan pasangan calon Andra-Dimyati unggul cukup jauh dengan perolehan 57,53 persen suara dari lawannya Airin-Ade yang memperoleh 42,47 persen suara.

Pilkada Banten 2024 kali ini hanya diikuti oleh dua pasangan calon. Dengan hasil quick count ini maka pasangan Andra-Dimyati yang didukung parpol koalisi KIM berpotensi menang.

Meskipun hasil resminya harus menunggu hasil hitung resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Quick count adalah penghitungan cepat hasil pemilu yang dilakukan lembaga survei yang terdaftar secara resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Litbang Kompas adalah salah satu lembaga yang terdaftar resmi di KPU.

Baca juga: Panggung Kampanye Airin Rachmi Diany Roboh Diterjang Angin Kencang di Kabupaten Tangerang

Lembaga survei yang terdaftar di KPU sudah berdasarkan hasil seleksi administrasi, serta wajib memenuhi ketentuan sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 9 Tahun 2022 tentang Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Umum dan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota. 

Data quick count dihasilkan dari hasil verifikasi sejumlah tempat pemungutan suara yang dijadikan sampel.

Hasil quick count bukan menjadi rujukan utama, pemenang Pilkada tetap ditentukan melalui penghitungan resmi KPU yang dilakukan berjenjang.

hasil quick count tidak bisa digunakan sebagai acuan untuk menentukan pemenang Pilkada 2024.

Sebab hanya Komisi Pemilihan Umum (KPU)-lah yang boleh mengumumkan hasil pemenang Pilkada 2024 setelah melakukan perhitungan manual berjenjang.

Artinya, hasil hitung cepat bukanlah hasil resmi Pilkada.

Sebab tetap menunggu perhitungan suara secara manual oleh KPU.

Quick count adalah metode hitung cepat hasil suara pemilu untuk mengetahui hasil pemilu secara prediktif dan cepat di hari pemungutan suara.

Data quick count diperoleh dari berita acara hasil penghitungan suara (C1) di TPS. 

Data hasil pemungutan suara dari TPS-TPS yang dijadikan sampel dikumpulkan dan ditampilkan secara real time dalam bentuk tabulasi. 

Berapa pun data yang masuk akan diakumulasi dalam presentase (100 persen).

Baca juga: Andra-Dimyati Nekad Lawan Airin-Ade Sumardi di Pilkada Banten, Ini Survei Litbang Kompas dan LSI

Nantinya, hasil quick count atau hitung cepat Pilkada Jakarta 2024 ditayangkan melalui media massa, termasuk Tribunnews.com.

Kegiatan penghitungan cepat hasil Pemilu dilakukan oleh lembaga hitung cepat atau lembaga survei. 

Untuk mendapatkan legitimasi dalam melaksanakan kegiatan penghitungan cepat hasil Pemilu, lembaga hitung cepat wajib memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU (PKPU).

Airin-Ade Menang di Serpong Utara

Sebelumnya perolehan suara pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 01 Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi menang telak di TPS 15 Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel).

TPS 15 merupakan lokasi Airin Rachmi Diany mencoblos pada Pilkada 2024, Rabu (27/11/2024).

Saat penghitungan manual yang dilakukan di TPS 15, Airin Rahmi Diany-Ade Sumardi mendapat 330 suara berdasarkan formulir Model C-Hasil KWK-Gubernur.

Sedangkan, pasangan nomor urut 02, Andra Soni-Achmad Dimyati Natakusumah, hanya mendapatkan 33 suara. 

Jika disimpulkan, pemenang di TPS 15 Serpong Utara, Tangerang Selatan, adalah pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi.

Terkait hal tersebut, Ketua RW 06, Adi Santoso, mengatakan bahwa ada 216 orang yang tak menghadiri pencoblosan.

Adi Santoso berujar bahwa ada sebanyak 7 suara dianggap tidak sah.

"Sebanyak 216 (orang) tidak hadir dan tujuh suara tidak sah," kata Adi Santoso saat dikonfirmasi, Rabu (27/11/2024).

Sebelumnya diberitakan, Airin Rachmi mengungkapkan perasaan bahagianya, karena telah mendapatkan dukungan dari masyarakat untuk Pilkada 2024. 

Baca juga: PDIP Sebut Tak Ada Urusan dengan Golkar yang Ikut-ikutan Usung Airin Rachmi Diany

Airin menerangkan bahwa Airin dan Ade Sumardi telah berusaha maksimal dalam meraih kemenangan dalam kampanye sebelumnya.

"Yang pasti saya ucapkan terima kasih banyak. Dan mohon doanya. Kita sudah ikhtiar. Sudah usaha maksimal tentunya," kata Airin Rachmi di Serpong Utara, Tangerang Selatan, Rabu (27/11/2024).

 Pada kesempatan ini, Airin mencurahkan isi hatinya yang berharap bisa memenangi Pilkada Banten 2024 bersama Ade Sumardi.

"Mudah-mudahan, Allah memberikan yang terbaik. Yang pasti saya berharap, kita bisa menang dan dilantik jadi Gubernur Banten dan Pak Haji Ade jadi Wakil Gubernur Banten," ujar Airin.

Jika nantinya menang, Airin menegaskan bahwa tantangan terbesar adalah bekerja keras dan memajukan Banten.

"Dan pasti setelah pelantikan kita harus banyak bekerja. Mohon doanya. Allah kasih yang terbaik," jelas Airin.

Airin juga menyampaikan bahwa dirinya terus mendapat dukungan penuh dari Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, termasuk Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

"Yang pasti mereka selalu support untuk bisa maksimal dan mudah-mudahan In Shaa Allah dengan hasil yang maksimalkan, kita bisa memenangkan pilkada di profesi Banten ini," papar Airin.

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

 

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved