Pilkada 2024
Kampanye Perdana, Ridwan Kamil Ziarah ke Makam MH Thamrin, Benyamin dan Haji Lulung, Ini Alasannya
Hari Pertama Kampanye, Ridwan Kamil-Suswono Ziarah ke Makam MH Thamrin, Benyamin Sueb hingga Haji Lulung di TPU Karet Bivak, Ini Alasannya
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Nomor Urut 1, Ridwan Kamil-Suswono atau RIDO memulai kampanye perdananya pada Rabu (25/9/2024).
Memulai hari, keduanya berziarah ke makam Tokoh Nasional, MH Thamrin di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (25/9/2024).
Keduanya datang ke lokasi terpisah.
Ridwan Kamil tiba lebih dulu sekira pukul 08.45 WIB, sedangkan Suswono tiba pada pukul 09.05 WIB.
Sesaat bersalaman, keduanya langsung berjalan kaki menuju makam MH Thamrin.
Meski mentari pagi sudah menyengat, suasana terlihat tetap khitmat.
Keduanya terlihat khusyuk membacakan doa di pusara pejuang asli Betawi itu.
"Kami akan memulai (kampanye), kami berdua akan berziarah ke makam Mohammad Hoesni Thamrin," ungkap Ridwan Kamil usai berziarah pada Rabu 25/9/2024).
Baca juga: Viral Kapolda Jateng Ngeles Waktu Disalami Andika Perkasa, Pj Gubernur Jateng Jadi Ikut-ikutan
Baca juga: Kaesang Bikin Sensasi Pakai Rompi Putra Mulyono, Fedi Nuril: Sempat Nebeng Berapa Kali?
Ridwan Kamil menjelaskan, usai berziarah, dirinya dan Suswono akan berbagi tugas.
Keduanya sudah memiliki agedan kampanye terpisah di sejumlah titik Jakarta.
"Kami berpisah ke seluruh penjuru mata angin, karena harus bagi-bagi jadwal dengan Pak Wagub saya," ujar RIdwan Kamil.
Baca juga: Cerita Ustaz Dasad Latif Diminta Partai NasDem Maju Jadi Wali Kota Makassar, Ini Jawabannya
Baca juga: Heboh Pengundian Nomor Urut Pilkada Jatim, Risma Diteriaki Fufufafa dan Harun Masiku Pendukung Luluk
Mantan Gubernur Jawa Barat itu menekankan, seluruh rangkaian kampanye akan dilakukan terbuka.
Dia menjamin akan banyak terjun menyapa warga Jakarta.
"Kampanye tatap muka, bertegur sapa, blusukan, untuk menyampaikan pesan-pesan dalam kampanye pasangan RIDO," ucap dia.
Alasan Ridwan Kamil Ziarah ke Makam MH Thamrin
Dalam kesempatan yang sama, Ridwan Kamil menyampaikan alasannya berziarah ke makam MH Thamrin di hari pertama kampanye.
Alasan pertama adalah merujuk adat istiadat dan budaya.
Yakni memulai perjalanan dengan kilas balik sejarah, termasuk mengunjungi tokoh-tokoh bangsa.
"Sesuai adatnya, syariatnya memulai titik perjalanan adalah dengan mengunjungi sejarah, tokoh-tokoh bangsa, tokoh-tokoh Betawi, tokoh-tokoh Jakarta yang tentunya menjadi awal dari sebuah proses yang niatnya baik," ungkap Ridwan Kamil.
"Jadi hari ini kami mengunjungi satu almarhum Bapak Husni Thamrin, tokoh pergerakan tokoh Betawi, tokoh Jakarta dan juga pahlawan nasional," tambahnya.
Hal ini, lanjutnya, sejurus dengan pesan dari Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno.
Antara lain, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarahnya.
"'Never leave history' kata beliau atau singkatannya adalah jas merah," imbuhnya.
Selain MH Thamrin, dirinya dan Suswono juga berziarah ke makam Ibu Negara, Fatmawati.
Selanjutnya, Komposer Nasional, yakni Ismail Marzuki, Benyamin Sueb hingga makam Haji Lulung.
"Kemudian tokoh-tokoh budaya dari Betawi yang sangat terkenal dan favorit kita semua, almarhum Baba Haji Benyamin Sueb, dengan lagu-lagunya saya masih ingat dengan Ida Royani dulu ya favorit lagu saya," ungkap Ridwan Kamil.
"Terakhir kita mengunjungi Haji Lulung, salah satu tokoh modern yang juga tokoh Bamus Betawi yang tentunya sejarah-sejarah ini akan menjadikan dasar pasangan Rido menggunakan pengalaman sejarah untuk mendesain masa depan," jelasnya.
Menurut Ridwan Kamil, tidak akan ada hari ini tanpa masa lalu.
Begitu juga dengan masa depan yang tidak ada tanpa hari ini.
"Jadi hari ini datang dari kerja-kerja masa lalu para pahlawan, dan masa depan Insya Allah kita desain lebih baik karena berkaca pada isu hari ini," jelasnya.
Pelajaran dari Para Pahlawan
Ridwan Kamil memaparkan banyak pelajaran berharga yang diajarkan dari para pahlawan.
Seperti MH Thamrin yang mengajarkan untuk mencintai orang miskin, baik di kampung-kampung.
"Itulah kenapa inspirasi perbaikan kampung-kampung yang tidak semuanya dipindahkan, cukup ditata akan menjadi program pasangan RIDO juga," ungkap Ridwan Kamil.
Sedangkan pelajaran dari Fatmawati diungkapkannya adalah keteguhan dalam perjuangan.
Sang Ibu Negara katanya menjadi bukti nilai-nilai keluarga menjadi penting dalam pembangunan.
"Nilai yang kita inginkan warga Jakarta itu bahagia," imbuhnya.
Sementara, pelajaran berharga Ismail Marzuki adalah semangat persatuan dari beragam karya-karyanya.
"Dan juga dari Haji Lulung, kita belajar untuk selalu orisinil, selalu apa adanya. Jadi orang itu apa adanya, jujur apa adanya dan sebagainya," ungkap Ridwan Kamil.
"Jadi jangan pernah melupakan sejarah dari sejarah, kita akan mendesain sejarah baru di masa depan lima tahun ke depan," tutupnya.
| Temukan Adanya Tindak Pidana, Bawaslu Serahkan Kasus Pilkada Barito Utara Kepada Kepolisian |
|
|---|
| Dana Pengawasan Pilkada 2024 Masih Tersisa, Bawaslu DKI Minta untuk Pembangunan Fasilitas Kantor |
|
|---|
| Pasca Putusan MK, Pendiri LPP Surak Siap Mengawal PSU Ulang di 24 Wilayah Indonesia |
|
|---|
| Digelar Estafet, Mahkamah Konstitusi Gelar Sidang 6 dari 40 PHPU, Termasuk Barito Utara dan Babel |
|
|---|
| Bantah Pelanggaran Pemilu, Ketua KPU Barito Utara: Semua Prosedur Kami Lakukan Berdasarkan Aturan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.