Putri Zulhas Desak Ridwan Kamil, Menang di Pilkada Jakarta 2024, Wajib Kembangkan Kopi Lokal

WARTAKOTALIVE.COM, Wakil Ketua DPP Golkar Ridwan Kamil (RK) mendapat dorongan untuk mendukung pengembangan kopi lokal jika menang dalam pertarungan di Pilkada Jakarta pada 27 November 2024 mendatang. 

Hal ini berkaca pada pengalaman RK saat memimpin Provinsi Jawa Barat, di mana dia fokus pada pengembangan pelaku UMKM di wilayah setempat.

Baca juga: Diusung Golkar Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil Safari Politik ke Sejumlah Parpol

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani meyakini, RK mampu melaksanakan permintaannya itu jika menang menjadi Gubernur Jakarta. 

Apalagi potensi RK menang di Jakarta cukup tinggi, karena kemungkinan besar akan diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

“Kang Emil terkenal di Kota Jawa Barat menumbuhkan UMKM, menumbuhkan pengusaha-pengusaha muda, ya kami akan dorong juga di DI Jakarta. Bagaimana dia mendukung anak-anak muda di Jakarta yang punya hobi, punya kreativitas, dia paham akan produknya hingga punya akses ke permodalan,” kata Zita.

Baca juga: Ahmed Zaki Ngaku Legawa, Jatah Cagub Jakarta dari Golkar Dialihkan buat Ridwan Kamil

Hal itu dikatakan Zita Anjani saat ngopi bareng anak muda di The Kopi Ampera, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (18/8/2024) malam. 

Turut hadir puluhan anak muda dari berbagai wilayah Jakarta untuk mendengarkan kisah Zita merintis usaha di bidang kuliner dan pendidikan.

Zita sendiri mengaku, sebagai penggemar kopi lokal rasa pahit dan kopi susu. 

Kata dia, ada tiga hal penting yang harus dimilii anak-anak muda yang ingin berwirausaha.

Pertama harus menguasai bidang yang hendak dijalankan, termasuk memahami seluk beluknya dan paham terhadap pasar. 

Kedua, nekat atau harus berani mengambil risiko.

“Ketiga, jangan takut gagal karena jatuh-bangun itu hal biasa, apalagi dalam menjalankan usaha,” ucap putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ini.

Hal ini sebagaimana pengalaman dirinya sendiri saat merintis usaha. 

Sebelum terjun ke dunia politik, atau pada usia 21 tahun dia pernah membangun usaha kuliner dan mendirikan sekolah swasta.

Bahkan dia sampai mengenyam pendidikan di berbagai wilayah Indonesia hingga Amerika Serikat untuk mendirikan sekolah.