Pembunuhan

Iptu Rudiana Akhirnya Somasi Dede dan Dedi Mulyadi, Hotman Paris: Pancingan Kena, Umpan Dimakan Ikan

Iptu Rudiana Akhirnya Somasi Dede dan Dedi Mulyadi soal kasus Vina , Hotman Paris: Pancingan Kena, Umpan Dimakan Ikan

|
Istimewa/ Akun Instagram @hotmanparispfficial
Iptu Rudiana, ayah Eky akhirnya buka suara dan melayangkan somasi terbuka kepada Dede Riswanto (30) saksi kunci kasus Vina, dan YouTuber sekaligus anggota DPR RI Dedi Mulyadi. Advokat Hotman Paris Hutapea menilai reaksi Iptu Rudiana dengan melakukan somasi menandakan pancingannya kena. Ibarat umpan dimakan Ikan. 

Menurutnya, Rudiana harus bersikap, karena sangat mempengaruhi kasus Vina secara keseluruhan.

"Viral tuduhan baru dari Dede terhadap Pak Polisi Rudiana. Saya sebagai pengacara dari almarhum keluarga Vina, kalau Pak Rudiana memang merasa tidak benar tuduhan tersebut, segera lapor polisi," kata Hotman.

"Karena tuduhan tersebut sangat fundamental, sangat vital terhadap kasus kematian almarhum Vina," kata Hotman Paris melalui Instagramnya (@hotmanparisofficial), Minggu (22/7/2024).

Baca juga: Dede Saksi Kunci Pembunuhan Vina Merasa Bersalah Ikuti Skenario Iptu Rudiana dan Aep

Hotman menyarankan Rudiana yang saat ini menjabat Kapolsek Kapetakan, Polres Cirebon Kota, segera membuat laporan untuk membantah kesaksian Dede, kalau memang kesaksiannya salah.

"Kalau itu (kesaksian Dede) benar, berarti Anda tahu jawabannya. Maka Pak Rudiana yang selama ini menjauh dari Hotman Paris, segera buat laporan polisi kalau Anda merasa tuduhan itu tidak benar," ujar Hotman.

Hotman menyebut kesaksian Dede adalah tuduhan yang kejam terhadap Rudiana.

Pengacara yang terkenal dengan gaya nyentriknya itupun menggarisbawahi profesi Rudiana sebagai polisi.

"Jaga kehormatan seragam yang kau pakai, jaga kehormatan institusimu. Kau kan polisi, kau sudah dituduh tuduhan yang sangat kejam. Lihat tuh sudah viral di mana-mana," tambah Hotman.

"Pak Rudiana kita tunggu apa tindakan kamu kalau kamu benar abdi negara," tegas Hotman.

Dede Bongkar Skenario Rudiana

Sementara itu, Dede mengaku diarahkan Aep dan Rudiana bersaksi palsu.

Awalnya, Dede diminta Aep untuk mengantarnya ke Polres Cirebon. dua atau tiga hari setelah penangkapan Saka Tatal dan kawan-kawan, sekira awal September 2016.

Saat tiba di Polres, Dede tiba-tiba diminta bersaksi oleh Aep dan Rudiana atas kematian Vina dan Eky.

"Awalnya malam, sekitar jam berapa saya lupa. Aep nelepon saya, 'De, anterin saya ke Polres yuk'. Saya posisi di rumah, rumah di Tangkil."

"Ep kan kita gak tahu apa-apa, kenapa kita jadi saksi. Udah entar ikutin aja katanya," kata Dede menirukan percakapannya dengan Aep, di kanal Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, tayang Sabtu (20/7/2024).

Sumber: Warta Kota
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved