Pilkada
PDIP Tolak Kaesang Dampingi Anies di Pilkada Jakarta, Pantas Nainggolan: Menabrak Demokrasi itu!
PDIP kemungkinan besar mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024, namun mereka menolak didampingi Kaesang. Emang kenapa ya?
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wacana duet maut Anies Baswedan-Kaesang Pangarep tampaknya sulit terwujud, jika PDIP benar mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 itu.
Bagi PDIP masih banyak tokoh lain untuk mendampingi Anies, ketimbang Kaesang.
Baca juga: PKB Usung Anies di Pilkada Jakarta, Duet Maut Niscaya Terwujud, Kaesang Siap Dampingi
Menurut Sekretaris DPD PDIP DKI Jakarta Pantas Nainggolan, nama Kaesang tak masuk daftar 10 tokoh yang direkomendasikan PDIP DKI untuk diusung di ajang kontestasi tingkat daerah tersebut, baik sebagai cagub atau cawagub.
Pantas menyebut, keputusan ini diambil lantaran tak mau dianggap menabrak demokrasi.
Dia mengaku tak ingin mengulangi kejadian saat kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka maju di Pilpres 2024.
Pantas pun menyinggung soal putusan Mahkamah Agung (MA) yang mendadak mengabulkan syarat batas minimum kepala daerah 30 tahun.
Hal ini pun membuka jalan bagi Kaesang untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca juga: Kaesang Setuju jika Dipasangkan dengan Anies di Pilkada Jakarta, Begini Alasannya!
Padahal, sebelumnya Ketua Umum PSI itu tak bisa maju lantaran terbentur aturan batas usia minimum 30 tahun yang jadi syarat sebagai calon gubernur (cagub) maupun calon wakil gubernur (cawagub).
Kejadian ini disebut Pantas, mirip dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memuluskan jalan Gibran maju di Pilpres 2024 lalu.
“Istilahnya janganlah konstitusi kita ini, undang-undangan kita ini dibuat jadi mainan,” kata Pantas dikutip dari Tribunnews.com.
Dia pun mengungkap tak ada satupun kader PDIP yang mengusulkan Kaesang untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
“Enggak ada (kader PDIP yang mengusulkan Kaesang) kalau dari hasil penjaringan, enggak ada. Artinya lebih rasional,” ucapnya.
Baca juga: PKB Beri Sinyal Duetkan Anies-Kaesang di Pilkada Jakarta 2024, Pengamat: Ini Lelucon karena Mustahil
Namun, Pantas mengakui bahwa PDIP DKI Jakarta merekomendasikan nama Anies untuk diusung di Pilkada Jakarta 2024.
Menurutnya, nama Anies sudah diserahkan kepada DPP PDIP saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ke-V pada akhir Mei lalu.
“Sudah disampaikan (ke DPP PDIP), semua nama-nama yang terjaring termasuk Anies. Puncaknya disampaikan secara masal saat Rakernas kemarin,” kata Pantas.
PSU Pilkada Papua Sengit, Dua Paslon Klaim Menang, Ini Perolehan Suara Versi QC |
![]() |
---|
Gubernur Kalsel Muhidin Tanggapi Denny Indrayana Soal Hasil PSU Banjarbaru |
![]() |
---|
Delapan Daerah Gelar Pemungutan Suara Ulang, Mulai dari Kota Banjarbaru Sampai Bengkulu Selatan |
![]() |
---|
Senin Majelis Hakim MK Putus Sengketa Pilkada Bungo, Ini Bukti Kecurangan yang Terungkap |
![]() |
---|
Jelang Dilantik Prabowo Subianto, Sejumlah Pejabat Sudah Tiba di Istana Kepresidenan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.