Pembunuhan Vina

Kuasa Hukum Pegi Setiawan Sebut Penyidik Hapus Status Facebook yang Buktikan Sesuatu

Kuasa hukum tersangka Pegi Setiawan (27), Toni RM menyebut tim penyidik sempat mengacak-acak akun Facebook milik kliennya. 

layar tangkap Kompas TV
Akun Facebook Pegi Setiawan diretas dan dihapus statusnya 

WARTAKOTALIE.COM - Kuasa hukum tersangka Pegi Setiawan (27), Toni RM menyebut tim penyidik sempat mengacak-acak akun Facebook milik kliennya. 

Akibatnya status-status yang bisa membuktikan Pegi berada di Bandung saat peristiwa pembunuhan Vina dan Eki, hilang. 

Toni mengatakan ada upaya pihak penyidik tidak  fair menangani kasus ini.

Kuasa hukum memastikan bakal adukan ulah penyidik ke Divisi Propam Polri. 

Hilangnya status-status di akun Facebook milik Pegi berawal ketika Pegi ditangkap. 

Di dalam akun Facebook  bernama Pegi Setiawan, sebelumnya terdapat sejumlah status yang ditulisnya pada Agustus 2016. 

"Misalnya, tanggal 17 Agustus 2016, ini ada status Pegi Setiawan menuliskan 'Bismillah OTW Bandung sendirian juga, berani'.

Kedua, masih di 17 Agustus 2016 juga, Pegi Setiawan menuliskan status 'mengais rezeki di kota orang'. Pada 24 Agustus 2016, Pegi menulis status 'lupa suasana kampung halaman", ujar Toni dalam Kabar Petang di TV One yang tayang pada Senin (10/6/2024). 

Toni melanjutkan bahwa Pegi kemudian menuliskan status di FB-nya pada tanggal 1 September 2016. 

Baca juga: Saksi-Saksi Baru akan Dihadirkan Menguatkan Soal Liga Akbar dan Pegi Setiawan

Namun, Pegi menuliskan status mengenai keluh kesahnya. 

 "Nah, kejadian (pembunuhan Vina) itu kan 27 agustus 2016, kemudian di tanggal 1 september 2016 Pegi Setiawan menuliskan status dengan kalimat, Ya allah saya enggak tahu apa-apa tentang masalah ini, kenapa saya kena getahnya, cobaan yang kau berikan begitu berat ya allah'," jelasnya. 

Toni mengartikan status yang ditulis pada 1 September tersebut karena Pegi telah mendapatkan kabar dari ibunya bahwa rumahnya digeledah polisi pada tanggal 31 Agustus 2016, tiga hari setelah kejadian. 

"Nah ini artinya, status-status ini menunjukkan bahwa Pegi Setiawan memang berada di Bandung dalam kurun waktu sebelum dan setelah kejadian memang di Bandung," katanya. 

Diminta password

Akun Facebook Pegi Setiawan belakangan mendadak hilang. 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved