Kejaksaan Agung
BREAKING NEWS! Drone Tak Dikenal Ditembak Jatuh di Kejaksaan Agung, Melintas di Kantor Jampidsus
Sebuah drone tak dikenal ditembak jatuh oleh petugas pengamanan di lingkungan Kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (5/6/2024) malam.
Jaksa Agung ST Burhanuddin terlihat hadir terlebih dulu di Istana Negara pada sekitar pukul 09.12 WIB.
Tiba di istana ST Burhanuddin dengan ramah ia langsung menyalami sejumlah pejabat yang juga sudah datang.
Mereka di antaranya adalah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bachtiar dan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
Dan setelahnya ia juga tampak menyapa dan berbincang dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto.
Baca juga: Kejaksaan Agung Tak Lagi Ikut Campur Kasus Penguntitan Jampidsus, ini Alasannya
TNI Diminta Tarik Anggota
Buntut penguntitan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah oleh anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri masih berlanjut.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto diminta untuk turun tangan menarik bantuan pengamanan dari Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI di Kejaksaan Agung (Kejagung).
Hal itu diungkapkan Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Menurutnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto perlu menarik pasukan tambahannya dari Kejaksaan Agung (Kejagung) karena dinilai tidak perlu ada penambahan.
Pasalnya sejak terjadi penguntitan, TNI menambah personelnya di markas Kejagung untuk pengamanan meski mereka mengeklaim hal tersebut sesuatu yang normal.
"Enggak perlu. Enggak perlu begitu. Menurut saya, Panglima TNI perlu tarik pasukan itu," ujar Benny.
Baca juga: Butuh tenaga kerja terbaik untuk bisnismu? Cari di sini!
Benny juga meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin memberikan penjelasan kepada publik terkait pengamanan tambahan dari TNI.
Jampidsus Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah dikabarkan dikuntit oleh anggota Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88. Polri pun diminta mengusutnya. (Istimewa)
Selain itu Benny juga mendesak Jaksa Agung bersikap terbuka membuka masalah yang sedang terjadi saat ini.
Setelah itu, Benny mengusulkan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Jaksa Agung dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menyelesaikan masalah yang terjadi antara kedua belah pihak.
Foto-Foto Dua Panser Anoa TNI Terparkir di Gedung Kejagung |
![]() |
---|
Keributan Seusai Pemeriksaan Airlangga Hartarto di Kejaksaan Agung, Pengawal Bentak Wartawan: Woi Buka Jalan! |
![]() |
---|
ST Burhanuddin Diminta Tidak Berpuas Diri Meski Disebut Jaksa Agung Terbaik, Karena Perlu Diuji |
![]() |
---|
Pakar Forensik Nilai Industri Rokok Ikut Tanggung Jawab Dalam Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.