Pilkada 2024

Belum Putuskan Bakal Maju di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat, Ridwan Kamil: Tunggu Juli

Politikus Golkar Ridwan Kamil digadang maju di Pilgub Jabar atau Jakarta pada November 2024 nanti. Kang Emil menyebut belum mengambil keputusan apapun

Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
Politikus Golkar Ridwan Kamil saat bertemu di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (31/5/2024). Kang Emil menyebut belum mengambil keputusan apapun. 

WARTAKOTALIVE.COM DENPASAR - Politikus Golkar Ridwan Kamil digadang maju di Pilgub Jabar atau Jakarta pada November 2024 nanti. 

Hingga kini, pria karib disapa Kang Emil tersebut belum memutuskan. Meskipun, Golkar tengah mempertimbangkan Emil maju di Jawa Barat lagi.

Lalu bagaimana tanggapan Kang Emil?

Kang Emil menyebut sampai saat ini belum mengambil keputusan apapun.

"Kalau boleh terus terang, hari ini itu siapa dengan siapa ke mana, yang saya tahu masih dibahas di level DPP-DPP. Jadi, keputusan ini lebih relevan kelihatannya bulan Juli. Karena sudah mengerucut, sehingga saya pun nanti pengumumannya bukan Ridwan Kamil ke mana? Tapi Ridwan Kamil dengan siapa ke mana," jelas Ridwan Kamil saat bertemu di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (31/5/2024).

Dia menyebut baru menerima dua surat tugas dari Golkar. Yakni penugasan di Jakarta dan Jawa Barat, namun belum ada keputusan resmi.

"Per hari ini, kalau Golkar surat tugas saya kan dua ya, dan itu masih berlaku. Dan dari DPP Golkar Pak Airlangga, ya saya baik di Jabar maupun DKI diminta untuk menaikkan persentase elektabilitas. Sehingga nanti ketika waktunya tiba di bulan Juli keputusannya sudah lebih matang," jelasnya.

Baca juga: Bakal Bersaing dengan Ridwan Kamil hingga Dedi Mulyadi Dalam Pilgub Jabar, Ini Persiapan Bima Arya

RK mengaku belum tahu akan maju di Jakarta atau Jabar. Namun, dia menekankan apabila akan maju di Jakarta spanduknya sudah banyak terpasang.

"Ya belum. Makanya saya kan enggak ada baliho kecuali jualan skincare kan. Kalau saya udah naga-naganya Jakarta kan pasti mungkin ya ada spanduk lah, apa lah apa lah, deklarasi lah tapi kan belum. Jadi artinya masih pertimbangan. Tunggu Juli aja lah," jelas dia.

RK pun menepis keputusan dirinya maju di mana menunggu Anies Baswedan. Menurutnya, perihal dirinya maju tak ada hubungan dengan Anies.

"Dari dulu juga, zaman walikota lawannya delapan, sampai delapan pasang. Dinamika zaman Pemilu Jabar juga sama. Jadi enggak ada hubungan dengan orang per orang. Saya mah bersahabat dengan Pak Anies. Saya mendoakan beliau yang terbaik ya, apapun takdirnya," ujarnya.

RK mengaku sudah mantap akan maju di pilkada. Ia menyinggung surveinya yang tidak jelek.

"Optimis lah, survei kan juga enggak jelek-jelek amat," ujarnya.(m27)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved