Kriminalitas

Tragisnya Nasib Yanto Pelaku Curanmor di Tebet, Tewas Dikormas Setelah Ditinggal Kabur Kawan

Meski Sudah Menjalani Perawatan, Pelaku Curanmor di Tebet Akhirnya Tewas, Ini Penyebabnya

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Yanto (50) pelaku curanmor pencurian di Jalan Lapangan Ros IV, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (5/5/2024) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Yanto (50), pelaku pencurian kendaraan bermotor yang sempat dikeroyok warga di Jalan Lapangan Ros IV, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, dinyatakan meninggal dunia.

Diketahui, Yanto dihajar massa pada Minggu (5/5/2024) pagi sekira pukul 05.30 WIB.

Setelah itu, ia dirawat di rumah sakit selama tiga hari hingga akhirnya meninggal dunia.

"Pelakunya meninggal," ujar Kapolsek Tebet Kompol Murodih saat dihubungi pada Senin (20/5/2024).

Murodih menuturkan, Yanto meninggal dunia pada Rabu (8/5/2024) pukul 16.00 WIB.

"(Penyebab meninggal) karena ada luka," kata dia.

Pihaknya akan mengejar satu pelaku lainnya yang membawa motor korban.

Ia turut mengimbau kepada masyarakat agar tak main hakim sendiri.

"Imbauan sudah, agar jangan main hakim sendiri melalui RT RW," ucapnya.

Usai Digebukin Warga, Yanto Akhirnya 'Bernyanyi'

Penyelidikan terkait kasus pencurian sepeda motor di Jalan Lapangan Ros IV, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (5/5/2024) terus di dalami pihak Kepolisian.

Dalam kasus tersebut, polisi berhasil mengamankan seorang pelaku, yakni Yanto (50) yang ditinggal kabur komplotannya dan menjadi bulan-bulanan warga.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, Kapolsek Tebet Kompol Murodih menuturkan, ada seorang rekan Yanto yang ikut serta dalam pencurian.

"Setelah kami lidik dan cari informasi, pelakunya dua orang," ujarnya, saat dikonfirmasi pada Rabu (8/5/2024).

"Yang satu inisial Y itu, dia nunggu di motornya. Yang satu lagi perannya eksekusi. Setelah berhasil eksekusi, kemudian ada warga yang tahu, (mereka) dicegat," tutur dia.

"Akhirnya Y ini jatuh, kemudian temannya yang satu kabur bawa motor korban. Si Y diduga tidak bisa mengimbangi motornya, kemudian jatuh dia," lanjut Murodih.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved