Pilkada

Signal PDIP, Duet Anies-Ahok di Pilkada Niscaya Terjadi, Hasto: Kami Buka Pintu untuk Semua

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membuka pintu lebar untuk Anies Baswedan, jika berkenan ingin daftar ikut Pilkada Jakarta.

WartaKotalive.com/ Gilbert Sem Sandro
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya membuka pendaftaran bagi siapa saja untuk ikut Pilkada Jakarta. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Saat ini muncul wacana gila yakni duet Anies Baswedan-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada Jakarta.

Namun, banyak pihak yang meragukan wacana itu dan dianggap mustahil.

Mengingat Anies dan Ahok punya pengalaman yang belum beres secara personal.

Baca juga: Ahok Dinilai Mustahil Duet dengan Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta

Akan tetapi, politik di Indonesia ini sangat dinamis. Mereka menerapkan falsafah tak ada lawan dan kawan yang abadi, yang ada adalah kepentingan abadi.

Mengacu dari falsafah itu, sangat mungkin wacana Anies-Ahok ini terwujud.

Hal ini diamini oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal wacana duet Anies dan Ahok.

Menurut Hasto, saat ini PDIP membuka pintu selebar-lebarnya bagi anak bangsa terbaik, tak terkecuali Anies Baswedan.

"PDIP tetap membuka ruang bagi anak-anak bangsa yang berprestasi," kata Hasto, Selasa (7/5/2024).

DPP PDIP sendiri telah membuka pintu bagi Anies untuk mendaftar ikut Pilkada Jakarta.

Baca juga: Anies Baswedan Bantah Kabar Akan Duet bersama Ahok di Pilkada DKI Jakarta

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan DPD PDIP DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak mengatakan jika Anies serius ingin bersekutu dengan PDIP di Pilkada Jakarta, pihaknya saat ini sedang membuka pendaftaran.

DPD PDIP DKI Jakarta pun akan membuka pintu jika Anies ingin mendaftar.

"Kalau memang Bung Anies berniat maju lewat PDIP, sekarang saatnya pendaftaran di DPD," ujarnya, Jumat (10/5/2024).

"Sistemnya terbuka, silakan mendaftar. Ini masih tahap awal, nanti diputuskan oleh DPP," imbuh Gilbert.

Menurut dia, pendaftaran boleh dilakukan siapa pun.

Baca juga: Peluang Anies-Ahok Duet di Pilgub DKI Jakarta Sulit Terwujud, PDI Perjuangan Ogah jadi Nomor Dua

Sebab, keputusan final terkait pencalonan bakal ditentukan DPP PDIP dengan menimbang rekam jejak.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved