Pilkada 2024

Sahroni Beri Bocoran Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta bukan Jabar: Sampai Ketemu Saya Kang!

Ahmad Sahroni ungkap bahwa Ridwan Kamil terpilih maju di Pilgub Jakarta. Ia berpesan ke Ridwan Kamil sampai ketemu dengannya di Jakarta

|
Istimewa/ Instagram @ahmadsahroni88
Ahmad Sahroni beri bocoran bahwa Ridwan Kamil terpilih maju di Pilgub Jakarta dari Golkar. Ia berpesan ke Ridwan Kamil sampai ketemu dengannya di Jakarta. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sebanyak 1.164 bakal calon kepala daerah kader Partai Golkar dari tingkat kabupaten, kota, hingga provinsi mendapat pengarahan dari elite Partai Golkar, Sabtu (6/4/2024).

Dari semuanya hanya Ridwan Kamil lah yang ditugaskan Partai Golkar untuk memilih maju dari dua wilayah, apakah maju di Pilgub Jakarta atau Pilgub Jawa Barat.

Meski begitu, Wakil Ketua Umum Komisi III DPR yang juga Bendahara Partai Nasdem, Ahmad Sahroni memberi bocoran bahwa Ridwan Kamil akhirnya ditugaskan Golkar maju di Pilgub Jakarta.

Karenanya Sahroni memberi selamat ke Ridwan Kamil, serta menyebutkan sampai ketemu dengan dirinya di Jakarta.

"Selamat buat Akang Ridwan Kamil yang terpilih maju di Pilgub DKI, Sampai ketemu dengan saya Kang," kata Sahroni di akun Instagramnya, ahmadsahroni88, Senin (8/4/2024).

Postingannya ditanggapi beragam dari warganet.

Baca juga: Sahroni Klaim Uang Rp 820 Juta Yang Mengalir dari SYL ke NasDem Sudah Dikembalikan ke KPK

Mulai dari yang menganggap Pilgub Jakarta akan seru hingga ada yang mendukung Ridwan Kamil dan juga Ahmad Sahroni.

Sebelumnya Sahroni mengatakan bahwa Ridwan Kamil adalah lawan yang mudah bagi dirinya jika bertarung di Pilgub Jakarta.

"Ridwan Kamil otw Jakarta, saya sudah di Jakarta," ungkap Sahroni, Kamis (22/2/2024).

"Kalau Ridwan Kamil doang mah gampang lawannya, terlalu mudah," lanjutnya.

Hal tersebut disampaikan Sahroni menanggapi beredarnya baliho Ridwan Kamil yang bertuliskan 'otw Jakarta'.

Sementara Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) sempat membalas ungkapan Sahroni dengan video komedian Mandra yang khas dengan ujarannya 'Sombong Amat' di media sosialnya.

Ridwan Kamil juga mengklarifikasi bahwa baliho bergambar dirinya yang bertuliskan 'Otw Jakarta' bukan bertujuan untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Ridwan mengatakan baliho tersebut bukan untuk tujuan politik, melainkan baliho iklan sebuah produk perawatan kulit yang akan diluncurkannya di Jakarta pada 18 Maret 2024 mendatang.

Menanggapi hal itu, Ketua Harian Golkar DKI Jakarta Judistira Hermawan mengatakan bahwa salah satu yang membuat viralnya baliho RK maju di Pilgub DKI yakni tanggapan dari Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni.

Baca juga: Peluang Politisi NasDem Ahmad Sahroni Maju di Pilkada DKI Jakarta, Pengamat: Tergantung Survei

"Ya kan yang menanggapi (bikin ramai) baliho Kang Emil alias RK itu Pak Sahroni, bahwa Kang Emil mau maju Cagub kan, ternyata marketing skincare (perawatan kulit) atau apa," ucap Judistira kepada Wartakotalive.com, Kamis (29/2/2024).

Pihaknya, kata dia, mengikuti arahan dari Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI untuk mendukung Wakil Ketua Umum Ridwan Kamil dan Ketua DPD DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta untuk Pilkada 2024.

"Kalau kami Golkar DKI ya saya kira sesuai yang disampaikan Bapak Ketua Umum kami Pak Airlangga jelas yang direkomendasi itu Pak Zaki dan Pak Ridwan Kamil. Sehingga kami di DKI, baik pengurus maupun kader Golkar, fokus terus menyosialisasikan Pak Zaki sebagai cagub DKI Jakarta kepada masyarakat, apa program beliau, kemudian kompetensi beliau dan visi beliau," ungkap dia.

"Dan kalau ditanya apa kompetensi beliau ya banyak dan nanti akan kita sampaikan lebih luas, di antaranya bagaimana Jakarta itu akan dikembangkan baik infrastruktur maupun ekonomi kerakyatan, kemudian terkait lingkungan hidup, kebersihan dan sebagainya," jelas dia.

Sebelumnya diberitakan, Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) mengklarifikasi baliho bergambar dirinya yang bertuliskan 'Otw Jakarta' bukan bertujuan untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Jadi Bang @ahmadsahroni88 itu bukan billboard mau nyagub di Jakarta yaa. Silakan abang aja yang ramai-meramaikan urusan ini. Saya belum mau ikutan," kata Ridwan Kamil dalam keterangan di akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Kamis (29/2).

Ridwan mengatakan baliho tersebut bukan untuk tujuan politik, melainkan baliho iklan sebuah produk perawatan kulit yang akan diluncurkannya di Jakarta pada 18 Maret 2024 mendatang.

Dia mengatakan belum memutuskan langkah politiknya setelah Pilpres 2024 berakhir. Namun, Ridwan memiliki opsi untuk lanjut di Jawa Barat atau beristirahat tak melanjutkan karier politiknya.

"Saya pun belum memutuskan mau ke mana. Sementara hati masih tentang lanjut di Jabar. Atau mungkin tempat lain/Jakarta jika ada pertimbangan lain," jelas dia.

"Juga sedang mempertimbangkan opsi lain yaitu istirahat mengurus keluarga dan usaha dan tidak melanjutkan karir politik, juga sedang menjadi pertimbangan," tutup dia.

Sahroni Calon Terkuat dari Nasdem

Partai Nasdem mengungkap tiga kader potensial menjadi bakal calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta untuk Pilkada pada November 2024.

Tiga kader potensial itu adalah Bendahara Umum Ahmad Sahroni, Ketua Bidang Pembangunan dan Infrastruktur Nasdem Okky Asokawati serta Sekretaris DPW Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino.

“Sudah ada, pembicaraan internal kami sudah mulai pembahasan nama-nama. Sejauh ini dari kami ada nama bang Ahmad Sahroni, mbak Okky Asokawati, dan nama saya sendiri,” kata Wibi pada Jumat (15/3/2024).

Meski sudah ada tiga kader potensial, Wibi menerangkan bahwa fokus utama Nasdem adalah mendorong Sahroni menjadi Bacagub DKI Jakarta.

Sejauh ini, pria yang berjuluk Crazy Rich Tanjung Priok itu dianggap yang paling kuat menjadi Bacagub.

“Ini masih usulan internal merangkum dari DPC, DPD dan DPRD. Suaranya seperti itu, dan nanti juga melihat dinamika pasca pleno penetapan dari KPU RI,” ujar Wibi.

Menurut Wibi, Sahroni tentu siap dengan dukungan yang diberikan kepadanya untuk menjadi Bacagub DKIJ Jakarta.

Apalagi, Sahrono memiliki mimpi yang cukup tinggi dan besar bagi Jakarta.

“Jadi, kalau yang bersangkutan ready (siap) saja menurut saya, dia ready mau maju Pilgub DKI atau mau ditempatkan dimana pun dia oke saja sih,” jelas Wibi yang merupakan Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta itu.

Baca juga: VIDEO Ahmad Sahroni Dipanggil KPK Terkait Dugaan TPPU SYL

Wibi menuturkan bahwa keputusan pencalonan Gubernur DKI Jakarta ada pada DPP Partai Nasdem.

DPW Nasdem DKI hanya mengusulkan nama-nama yang potensial untuk ikut bertarung dalam ajang tersebut.

Kemungkinan, menurut Wibi, DPP Nasdem akan membahas nama-nama tersebut setelah rekapitulasi suara Pilpres selesai.

Tidak hanya untuk DKI Jakarta, DPP Nasdem juga membicarakan tentang kandidat lainnya untuk Wali Kota dan Bupati hingga Provinsi di wilayah Indonessia.

“Pasti pembahasan mulai intens setelah urusan Pilpres beres ya. Jadi memang NasDem untuk Pilkada kali ini bakal banyak mengusung calon-calon dari internal,” tutur Wibi.

Secara pribadi, Wibi menginginkan Anies Baswedan kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta seperti periode 2017-2022 lalu.

Akan tetapi, lanjut dia, keputusan itu ada pada DPP Nasdem untuk mengusungnya.

“Kalau saya pribadi pasti pengen dong, ini kalau saya pribadi ya saya hubungan dengan Pak Anies cukup dekat. Ketika dia Gubernur saya anggota DPRD. Banyak hal yang kami diskusikan dan ingin kami kerjakan bersama untuk Jakarta. Kalau saya pribadi kalau misalnya pak Anies maju lagi di Jakarta pasti senang,” papar Wibi. 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved