Ramadan
Dinas Lingkungan Hidup Buat Program Green Ramadan Demi Kurangi Sampah Plastik
Asep menjelaskan, cara menerapkan Green Ramadan adalah memasak makanan secukupnya untuk berbuka puasa.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI membuat program Green Ramadan demi menjaga kelestarian lingkungan selama bulan puasa 2024.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, Green Ramadan merupakan konsep menjalankan ibadah puasa dengan penuh makna sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
"Bulan Ramadan merupakan momentum untuk memulai perhatian kita terhadap hubungan dengan lingkungan. Kita bisa menunjukkan rasa syukur dengan menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan," kata Asep, Senin (19/3/2024).
Asep menjelaskan, cara menerapkan Green Ramadan adalah memasak makanan secukupnya untuk berbuka puasa.
Baca juga: Dinas LH DKI Jakarta Dapat Piala Adipura dari KLHK, Asep: Ini Hasil Kerja Keras Bersama
Kemudian, memakan kembali sisa makanan berbuka disaat selesai salat tarawih atau sahur.
"Prinsipnya kurangi food loss seperti saat distribusi bahan pangan di pasar-pasar dan kurangi food waste sikap mubazir dalam konsumsi," terangnya.
Asep melanjutkan, konsep kedua Green Ramadan ini adalah menghemat air secara efiseinsi saat berwudu.
Menutup keran air ketika sudah tidak menggunakan terutama saat penggunaan untuk menyiram tanaman.
Menurut Asep, langkah selanjutnya yaitu mengurangi plastik sekali pakai saat berbelanja.
Baca juga: Heru Budi Persilakan Caleg dan Timses Capres Ambil Sampah APK, Dinas LH DKI: Kami Daur Ulang
Seperti menggunakan wadah makan dan minum yang dapat dipakai ulang dan hindari membeli makanan dan minuman untuk berbuka puasa memakai kemasan plastik sekali pakai.
"Semoga penggunaan kantong guna ulang di Jakarta makin maksimal di bulan Ramadan ini, karena DLH sudah menyediakan tempat tas guna ulang spunbond di Pasar Tradisional, semoga bisa dimanfaatkan," ucap Asep. (m26)
Tidak Laris, Jamal Sampai Banting Harga Agar Amplop Lebarannya Diburu Pembeli |
![]() |
---|
Tebar Kebaikan di Bulan Ramadan, Wartawan Jakarta Selatan Menggelar Aksi Berbagi |
![]() |
---|
Puasa di Murmansk Rusia Hanya Satu Jam, Ini Penyebab Durasi Ramadan Tiap Negara Berbeda? |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadan untuk Wilayah Jakarta pada Minggu 9 Maret 2025 |
![]() |
---|
Menteri Agama Sebut Agung Sedayu Akan Bangun Islamic Center di PIK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.