Kriminalitas

Rektor Terjerat Kasus Pencabulan, Mahasiswa Universitas Pancasila Geram, Tutup Jalan Lenteng Agung

Rektor Terjerat Kasus Pencabulan, Mahasiswa universitas Pancasila Geram, Tutup Total Jalan Lenteng Agung

Penulis: Nurmahadi | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Ratusan mahasiswa Universitas Pancasila, menggelar aksi demonstrasi di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Selasa (27/2/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAGAKARSA - Ratusan mahasiswa Universitas Pancasila, menggelar aksi demonstrasi, terkait kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Rektor terhadap dua pegawainya, berinisal RZ dan DF, Selasa (27/2/2024).

Pantauan wartakotalive.com di lokasi, tak hanya di depan gedung rektorat, ratusan mahasiswa tersebut juga tampak melakukan aksi demo di Jalan Raya Lenteng Agung.

Tampak para demonstran menutup akses Jalan Raya Lenteng Agung menuju arah Pasar Minggu.

Hal itu pun mengakibatkan kemacetan panjang di depan Universitas Pancasila.

Baik kendaraan roda dua maupun roda empat, terlihat tak bisa melaju.

Arus lalu linta pun dialihkan masuk melalui Universitas Pancasila untuk mengurai kemacetan.

Meski begitu, akses jalan melalui Universitas Pancasila, hanya dapat dilalui oleh satu kendaraan saja.

Sehingga, mobil berukuran besar, seperti truk dan bus, terlihat tetap tak dapat melaju.

Sebelum menutup Jalan Raya Lenteng Agung, ratusan mahasiswa, baik laki-laki maupun perempuan, juga sempat mengempung Gedung Rektorat Universitas Pancasila, dan memaksa untuk masuk ke dalam.

Mereka ingin menemui rektor yang saat ini terkandung kasus dugaan pelecehan seksual.

"Ini mau masuk, mau nemuin rektornya. Tapi katanya langsung pergi naik motor," jelas salah seorang mahasiswa yang berdemo.

Atas hal itu, emosi para mahasiswa yang berdemo tampak terpancing dan sempat terjadi kericuhan.

Mereka juga tampak membakar ban tepat di depan gedung Rektorat Universitas Pancasila.

Kericuhan sempat mereda, tatkala pihak Universitas Pancasila, menjanjikan mahasiswa dapat menemui rektor tersebut.

Di samping itu, Rektor Universitas Pancasila berinisial ETH, dinonaktifkan dari jabatannya usai mencuat kasus dugaan pelecehan seksual.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved