Pemilu 2024
Quick Count Pileg 2024 Litbang Kompas: PDI-P Masih Teratas, PSI Tidak Lolos ke Senayan
Hasil quick count atau hitung cepat sementara Pileg 2024 Litbang Kompas, Kamis (15/2/2024), PDIP masih teratas dan PSI tidak lolos ke parlemen senayan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Hasil quick count atau hitung cepat sementara Pileg 2024 Litbang Kompas, Kamis (15/2/2024), dengan cakupan data 71,65 persen, memperlihatkan persentase suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) masih berada pada posisi teratas dengan 16,96 persen.
Sementara suara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tak lolos ke parlemen.
Parliamentary threshold atau ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
Partai-partai yang mendapat suara di bawah itu dipastikan tak mendapat kursi di DPR periode 2024-2029.
Dilansir dari Litbang Kompas, data itu dirilis pada Kamis (15/2/2024), pukul 12.13 WIB, dari total 2.000 tempat pemungutan suara (TPS) sampel.
Menurut data hitung cepat Litbang Kompas, selain PDIP yang berada di posisi teratas, Partai Golkar sampai saat ini mendapatkan 14,49 persen.
Baca juga: Momen Lucu Gibran Rakabuming Digendong Mayor Tedy saat Nobar Quick Count
Lalu Partai Gerindra mendapatkan 13,61 persen. Sedangkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan 11,27 persen.
Partai lolos lainnya antara lain NasDem dengan 8,58 persen, PKS dengan 7,88 persen, Demokrat dengan 7,59 persen, dan PAN dengan 7,10 persen.
Sementara partai yang tidak memenuhi ambang batas suara untuk masuk parlemen lainnya Perindo (1,21 persen), Gelora (0,82 persen), Partai Buruh (0,65 persen), Hanura (0,58 persen), Partai Ummat (0,45 persen), Garuda (0,26 persen), PBB (0,26 persen), dan PKN (0,20 persen).
Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul Versi Quick Count, Tim Hukum AMIN Soroti Pelanggaran Serius Pilpres 2024
Berikut perolehan sementara 18 parpol peserta Pemilu 2024 sesuai nomor urut:
-PKB (11,27 persen)
-Partai Gerindra (13,61 persen)
-PDI-P (16,96 persen)
-Golkar (14,49 persen)
-Partai Nasdem (9,47 persen)
-Partai Buruh (0,63 persen)
-Partai Gelora (0,80 persen)
-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) (8,30 persen)
-Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) (0,10 persen)
-Partai Hanura (0,66 persen) Partai Garuda (0,26 persen)
Baca juga: Soal Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Jokowi: Jangan Teriak Curang, Ada Bukti Bawa ke Bawaslu dan MK
-Partai Amanat Nasional (PAN) (7,10 persen)
-Partai Bulan Bintang (PBB) (0,33 persen)
-Partai Demokrat (7,58 persen)
-Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (2,81 persen)
-Perindo (1,35 persen)
-Partai Persatuan Pembangunan (PPP) (3,68 persen)
-Partai Ummat (0,50 persen)
Baca juga: Unggul Versi Quick Count, Prabowo: Kami akan Rangkul Semua Unsur dan Kekuatan
Quick count Litbang Kompas dalam Pemilu 2024 menggunakan metodologi stratified random sampling dan memiliki margin of error sebesar 1 persen.
Quick count ini dibiayai secara mandiri oleh Harian Kompas.
Hasil quick count ini bukanlah hasil resmi.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (15/2/2024) hingga Rabu (20/3/2024).
Penetapan hasil Pemilu dilakukan paling lambat 3 hari setelah memperoleh surat pemberitahuan atau putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Quick Count" Pileg 2024 Litbang Kompas Data 71,65 Persen: PDI-P Masih Teratas"
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News
Pilpres 2024
Pileg 2024
PDIP
PDIP teratas
PSI
PSI tidak lolos
parliamentary threshold
ambang batas parlemen
Sekretaris KPU Jakarta Dirja Abdul Kadir Ungkap Pekerjaan KPUD Jakarta Belum Selesai |
![]() |
---|
Sempat Khawatir pada Kerawanan, KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri Amankan Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
DKPP Prihatin Masih Banyak Penyelenggara Pemilu Tidak Netral di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Kabupaten Bekasi Rilis Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2024, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Gugatan Kader PKB Calon Anggota DPR Terpilih yang Dipecat Cak Imin Dikabulkan Bawaslu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.