Pilpres 2024
Prabowo dan Anies Tidak Tegur Sapa Saat Tiba di Acara KPK, Salam Jauh Hanya ke Ganjar
Capres Prabowo Subianto dan Anies Baswedan tidak bertegur sapa saat tiba di acara KPK, namun ke Ganjar mereka layangkan salam jauh
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) di Pilpres 2024 memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan hadir di Gedung Juang KPK dalam acara Paku Integritas, Rabu (17/1/2024) malam.
Ketiga pasangan diundang untuk menyampaikan gagasan antikorupsi serta komitmen untuk memberantas korupsi.
Pasangan calon pertama yang tiba memasuki ruangan yakni capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Mereka langsung menempati tempat duduk di tengah yang telah disediakan.
Setelah itu tidak lama kemudian, pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tiba tempat perhelatan acara.
Anies dan Muhaimin terlihat langsung duduk di tempat yang disediakan.
Baca juga: PB IDI Akui Intens Jalin Komunikasi dengan Anies dan Ganjar, Bagaimana dengan Prabowo?
Mereka tidak menghampiri paslon nomor urut 2 Prabowo dan Gibran yang sudah lebih dulu datang dan menduduki tempatnya untuk bersalaman.
Kedua paslon juga terlihat sama sekali tidak bertegur sapa.
Namun Prabowo sempat terlihat menyalami istri dari Anies Baswedan, Fery Farhati yang sudah tiba lebih dulu dari Prabowo.
Kemudian, paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tiba terakhir di ruangan Gedung Juang.
Baca juga: Respon Partai Ummat Atas Seruan Gus Ipul Tak Pilih Capres yang Didukung Abu Bakar Baasyir-Amien Rais
Ganjar dan Mahfud terlihat bertegur sapa dengan Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran sembari melewati tempat duduk mereka.
Ganjar memberikan salam jauh ke Prabowo dan Anies yang langsung membalasnya.
Ketua sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango mengucapkan terima kasih kepada 3 pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) yang memenuhi undangan di acara Paku Integritas.
Dia mengucapkan terima kasih karena undangan sejatinya bisa tidak dihadiri atau tidak wajib hadir.
Baca juga: Sekjen PBNU Serukan Jangan Pilih Capres yang Didukung Abu Bakar Baasyir
Ia menyinggung bahwa undangan dari lembaga antirasuah berbeda dengan panggilan yang dilayangkan, baik berupa pemeriksaan maupun permintaan keterangan atau klarifikasi.
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.