Pilpres 2024

PB IDI Akui Intens Jalin Komunikasi dengan Anies dan Ganjar, Bagaimana dengan Prabowo?

PB DI ternyata intens mejalin komunikasi dengan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, membuat hubungan harmonis dan saling paham.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Valentino Verry
warta kota/munir
Ketua Umum PB IDI Adib Khumaidi mengatakan hubungan organisasi profesi tersebut cukup baik untuk dua capres yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengurus Bersama Ikatan Dokter Indonesia bersama belasan organisasi tenaga kesehatan sudah mendengar visi-misi Calon Presiden Anies Baswedan, Selasa (16/1/2024).

Anies menjanjikan kesejahteraan para tenaga kesehatan, memperbanyak rumah sakit, dan menekan impor bahan baku obat dari China maupun India.

Baca juga: Pasangan AMIN Yakin Lolos Tes Kesehatan, PB IDI: Pemeriksaan Harus Independen dan Imparsial

Ketua Umum PB IDI, Adib Khumaidi mengatakan, pihaknya mengundang tiga Calon Presiden 2024 Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Namun, Adib memiliki pengalaman dengan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo ketika masih menjabat sebagai Gubernur di Jakarta dan Jawa Tengah.

Saat itu Pandemi Covid-19 dirinya sangat intens komunitasi dengan Anies dan Ganjar untuk berkontribusi menekan angka penyakit menular tersebut.

Baca juga: Prodia Jalin Kerja Sama dengan PB IDI Tingkatkan Kualitas dan Kemampuan Akademik Profesi Dokter

"Artinya apa, kolaborasi dan kesetaraan ini lah yang perlu untuk kami jaga," ujarnya, Rabu (17/1/2024).

Ia berharap, dengan komunikasi yang baik, kebijakan untuk organisasi profesi tenaga kesehatan tidak boleh diperlemah, tapi harus diperkuat.

Anies maupun Ganjar sampai saat ini selalu berkomunikasi dengan PB IDI untuk selesaikan masalah kesehatan masyarakat.

"Ini juga sebagai daya ungkit untuk membuat suatu kebijakan di bidang kesehatan," imbuhnya.

Anies Baswedan menjain komunikasi yang baik dengan PB IDI.
Anies Baswedan menjain komunikasi yang baik dengan PB IDI. (Dok. Kompas TV)

Lalu, bagaimana dengan Prabowo Subianto? Untuk ini, Adib tak menjelaskan lebih lanjut.

Sebelumnya, Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan hadir umbar janji kepada Komunitas Profesi dan Asosiasi Kesehatan (Kompak) secara virtual zoom, Selasa (16/1/2024).

Anies terpaksa harus virtual zoom karena sedang menjalani kegiatan di Sorong Papua.

Seharusnya, agenda ini dihadiri oleh Wakil Capresnya Muhaimin Iskandar, tapi berhalangan hadir tanpa diketahui oleh panitia.

Anies mengaku, dirinya dan Muhaimin punya agenda strategis kesehatan yaitu kemandirian farmasi dan alat kesehatan.

Jika jadi Presiden, ia berencana menambah produsen komponen bahan baku obat dari dalam negeri.

"Karena saat ini kita (Indonesia) masih bergantung dengan impor. Jadi kenyataannya hari ini 90 persen bahan baku dan kesehatan masih bergantung dengan import," tuturnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved