Berita Internasional

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Sebut Tak Ada yang Dapat Menghentikan Perang di Jalur Gaza

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebut perang tidak bisa dihentikan oleh siapa pun juga, termasuk Mahkamah Internasional.

Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebut perang tidak bisa dihentikan oleh siapa pun juga, termasuk Mahkamah Internasional. 

Hal itu imbas Benjamin Netanyahu yang memaksakan anggaran perang.

Menteri Pendidikan Yoav Kisch pun sampai keluar dari ruangan dengan marah.

Ia menegaskan bahwa tidak tertarik mendengar pendapat dari Menteri Keuangan Bezalel Smotrich selama diskusi.

Tak hanya Menteri Pendidikan, Menteri Kebudayaan dan Olahraga Miki Zohar juga ikut keluar dalam rapat tersebut.

Para menteri itu mengamuk setelah Kementerian Keuangan memotong belanja keseluruhan sebesar tiga persen dari seluruh kementerian demi menambah dana perang.

Kabar Benjamin Netanyahu Sakit

Saat ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tenggelam dari pemberitaan.

Namun, tenggelamnya pemberitaan Benjamin Netanyahu tak menghentikan perang Israel dan Hamas

Ternyata dikabarkan Benjamin Netanyahu sakit dan tengah menjalani perawatan intensif di ruang perawatan.

Namun, kabar Benjamin Netanyahu sakit terkesan ditutup-tutupi oleh pemerintah Israel.

Sebuah rilis beredar, Kantor PM Benjamin Netanyahu membuat sebuah pernyataan, Minggu (31/12/2023).

Dimana pernyataan itu berisi Bennjamin Netanyahu dalam kondisi baik-baik saja.

"Perdana menteri berada dalam kondisi kesehatan normal dan mempertahankan gaya hidup sehat dengan pola makan yang tepat," demikian klaim kantornya Benjamin Netanyahu dikutip dari Jerusalem Post.

Namun dalam pernyataan tersebut juga menyebutkan bahwa insiden jantung yang diderita Benjamin Netanyahu pada bulan Juli akan dibahas secara terpisah.

Benjamin Netanyahu telah dirawat di rumah sakit karena masalah jantung dan dipasang alat pacu jantung.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved