Berita Jakarta
Imbas Kemacetan Panjang Akibat Jalan Gajah Mada Amblas, Polisi Terapkan Contraflow
Polisi menerapkan rekayasa arus lalulintas dengan contraflow, Kamis (4/1/2024) imbas kemacetan panjang di Jalan Gajah Mada, Tamansari, Jakarta Barat.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Junianto Hamonangan
Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com di lokasi sekira pukul 11.30 WIB, kemacetan parah itu terjadi mulai dari Jalan KH Hasyim Ashari hingga pintu masuk Jalan Keagungan dekat Halte Olimo.
Kemacetan itu, kurang lebih terjadi hingga sepanjang 3 kilometer.
Badan jalan yang sempit lantaran tengah ada proyek relokasi saluran kabel tegangan tinggi (SKTT) 150 kV Mangga Besar-Ketapang serta pembangunan mass rapid transit (MRT), membuat pengendara harus berdesakan untuk bisa melewati kawasan tersebut.
Pasalnya tidak hanya motor yang melintas di jalan yang kurang lebih berukuran 1,5 meter tersebut, melainkan juga mobil pribadi, truk, hingga mobil box berukuran besar.
Ditambah lagi, jalan aspal di sekitar proyek itu banyak yang berlubang dan rusak hingga membuat pengendara kesulitan melewatinya.
Baca juga: Berikut Pengalihan Rute Bus Transjakarta Sebagai Imbas Jalan Amblas di Proyek SKTT & MRT Gajah Mada
Sementara itu, jalan ambles tersebut diketahui berada di proyek SKTT dan MRT yang terletak di dekat lampu merah Halte Olimo.
Jalanan rusak itu terlihat diberi pembatas yang bertuliskan "Mohon maaf perjalanan anda terganggu pekerjaan SKTT 150 kV Mangga Besar-Ketapang yang terdampak MRT".
Apabila menilik lebih dekat, jalanan ambles itu menyebabkan lubang besar di area proyek.
Bahkan, bongkahan aspal yang amblas terlihat jatuh ke dalam lubang tersebut.
Amblesnya jalanan tersebut pun membuat badan jalan semakin sempit.
Bahkan kini, area jalan itu hanya bisa dilewati oleh satu mobil pribadi saja.
Ironisnya, meski ada kemacetan panjang yang terjadi di sepanjang Jalan Gajah Mada, namun tidak nampak satupun polisi lalulintas yang mengatur pengendara.
Hanya ada tukar parkir liar yang berjibaku mengatur keluar masuknya kendaraan dari gang-gang yang berada di sekitar proyek SKTT.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas (Sudin) Binamarga Jakarta Barat Darwin Ali menyebut, jalanan ambles sejak hari ini.
Kendati begitu, dia mengaku belum mengetahui penyebab pasti dari peristiwa tersebut. Dia mengklaim akan melakukan pengecekan ke lokasi.
"Saya juga baru dapat informasi, ini baru mau dicek ke lapangan. Dugaan sementara karena relokasi SKTT dan pekerjaan MRT," kata Darwin saat dihubungi, Kamis.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Pramono Diminta Revisi Pergub KJMU untuk Jangkau Mahasiswa dari Kampus Akreditasi B dan C |
![]() |
---|
Kebutuhan Mendesak, Golkar DKI Jakarta Dukung Pembangunan RS Royal Batavia Cakung |
![]() |
---|
Meninggal Dilindas Rantis Brimob, Cerita Affan Kurniawan Tinggal di Balik Megahnya Gedung Jakarta |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Mampang Tekankan Pentingnya Perlindungan Jaminan Sosial bagi Siswa Magang |
![]() |
---|
Affan Kurniawan Tulang Punggung Keluarga, Pramono Janji Berikan KJP untuk Adik Almarhum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.