Pilpres 2024
Resmi Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran, Khofifah: Kita Lihat Saja Tren Suara Nomor Urut 2 di Jatim
Khofifah Indar Parawansa menjadi ancaman nyata bagi Anies Baswedan dan Ganjar di Jawa Timur. Khofifah resmi gabung ke Prabowo.
Saat itu sudah tengah malam, dan ternyata ban mobil kendaraan yang dikenakan Khofifah meletus. Ia tak lantas berdiam diri di dalam mobil dan menunggu agar suaminya, almarhum Indar Parawansa atau anak-anaknya berjibaku mengganti ban.
Sebaliknya, Khofifah justru turun dan mengambil alih kendali.
“Saya katakan ke suami saya, sudah di dalam saja saya yang mengganti ban. Di pinggir jalan tengah malam, dan saya ya masuk ke bawah mesin mobil, mendongkrak ban, dan menggantinya. Setelah itu ya jalan lagi,” kata Khofifah.
Hanya saja oleh sang suami, Khofifah dibatasi untuk mengemudi kendaraan sendiri. Suaminya paham bahwa Khofifah sudah mengambil kedali kemudi, bisa lupa dengan alamat rumah.
Suami Khofifah, Indar Parawansa telah wafat di tahun 2014.
Biodata Khofifah Indar Parawansa.
Sosok dan Biodata Khofifah Indar Parawansa
Lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 19 Mei 1965.
-Pendidikan
- SD Taquma Jemursari, Suranaya (1972-1978)
- SMP Khodijah-Surabaya (1978-1981)
- SMA Khodijah-Surabaya (1981-1984)
- S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga, Surabaya (1984-1991)
- S1 Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Surabaya (1984-1989)
- S2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Jakarta (1993-1997)
-Karier Politik
Sebelum mulai karier politiknya, Khofifaf Indar Parawansa dikenal sebagai Ketua Umum Muslimat NU. Ia menjabat selama 4 periode.
Selanjutnya Khofifah bergabung ke partai Politik Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada 1992 - 1999 dan berpindah ke Partai Kebangkitan Bangsa pada 1999.
Khofifah mengabdikan dirinya menjadi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan menempati beberapa posisi penting.
Pada tanggal 27 Oktober 2014, ia dipilih oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menteri Sosial dalam Kabinet Kerja.
Pada tanggal 17 Januari 2018, Khofifah mengundurkan diri dari jabatannya karena mengikuti Pilgub Jawa Timur 2018 dan digantikan oleh Idrus Marham.
Pada tahun 2018, Khofifah mengikuti Pemilihan umum Gubernur Jawa Timur 2018 berpasangan dengan Emil Elestianto Dardak (Emil Dardak), Bupati Trenggalek.
Pasangan Khofifah-Emil didukung oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN, PPP, Partai NasDem, dan Partai Hanura. Pasangan ini berhasil memenangi Pilgub Jawa Timur 2018 dengan memperoleh 10.465.218 suara atau 53,55 persen dari jumlah suara keseluruhan mengalahkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
- Ketua Umum Muslimat NU 4 Periode
- Pimpinan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan DPR RI (1992–1997)
- Pimpinan Komisi VIII DPR RI (1995–1997)
- Anggota Komisi II DPR RI (1997–1998)
- Wakil Ketua DPR RI (1999)
- Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa MPR RI (1999)
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan (1999–2001)
- Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (1999–2001)
- Ketua Komisi VII DPR RI (2004–2006)
- Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa MPR RI (2004–2006)
- Anggota Komisi VII DPR RI (2006)
- Menteri Sosial Kabinet Kerja (2014–2018)
- Gubernur Jawa Timur
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.